"Kelihatan kalau Beliau pun siap debat, jadi agak fitnah yang mengatakan Beliau tidak siap debat."
Lalu, soal konsorsium dengan perusahaan yang dibicarakan Gibran, Ganjar mengaku juga terlibat di dalamnya.
"Beliau siap dengan catatan, kebetulan saat konsorsium itu dibuat saya ikut dengan Beliau."
"Saya dan Mas Gibran bareng untuk menyusun itu dan Beliau itu orang yang sangat kreatif. Hebat anak muda penuh dengan kreatifitas tentu bisa membantu siapapun tanpa harus melihat soal kewenangan," tukas Ganjar Pranowo.
Baca juga: Berkaca Hasil Survei, Prabowo-Gibran Hanya Kalah Tipis di Tempat Angker hingga Potensi Satu Putaran?
Diketahui sindiran tak siap debat tersebut sempat dilontarkan oleh Tim Nasional Pemenangan (Timnas) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Dikutip dari Antara, Timnas AMIN mengatakan Tim Prabowo-Gibran saat FGD di Kantor KPU meminta agar tak diadakan format debat.
Tim Prabowo-Gibran meminta ke KPU jika debat diganti dengan pemaparan dan pendalaman dokumen visi-misi saja.
Padahal KPU RI telah menetapkan debat Pilpres 2024 sebanyak tiga kali untuk capres dan dua kali untuk cawapres.
Hal ini sesuai dengan peraturan KPU Nomor 15 tahun 2023 Pasal 50 Ayat (1). (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)