Monica melihat jika Ganjar Pranowo terusik dengan konflik PDIP dan cawapres Gibran Rakabuming Raka.
Baca juga: Capres-Cawapres Tegas Sindir Kecurangan Pilpres: Cak Imin Ibaratkan Sepak Bola, Ganjar-Prabowo Klop
"Ganjar ini merasa terusik dengan Gibran dan kemudian rasa terusik ini dibawa sampai dengan semalam," kata Monica.
"Kalau Beliau mengatakan secara verbal bahwa pemilu ini riang gembira mari kita bawa riang gembira ini ke dalam masing-masing, apakah hatinya juga menerima ini dengan riang gembira?"
Selain itu, Monica merasa pidato Ganjar yang mengucapkan terima kasih pada para partai pengusungnya seharusnya tak perlu dikatakan.
Berbeda dengan dua paslon sebelumnya yang tak menyebutkan partai-partai pendukungnya.
Ganjar Pranowo juga memuat dalam pidatonya soal drakor atau drama-drama pilpres yang dinggap bersumber dari Presiden Jokowi.
"Suasana emosional kebatinan juga nampak ketika mengatakan lagi mengenai drakor artinya adalah suatu yang dilempar Pak Jokowi saat Ultah Golkan dan ditangkap dan direspons oleh Ganjar Pranowo," kata Monica.
"Kalau Ganjar ini mengatakan mengenai kegelisahan masyarakat yang disampaikan lagi dari ekspresinya memang ketika mengatakan gembira tapi ada ekspresi rasa fear di situ."
Baca juga: Hasil Survei Terbaru Elektabilitas Capres Versi 6 Lembaga, Persaingan Prabowo Vs Ganjar Memanas
Menurut pakar mikroekspresi itu, eks Gubernur Jawa Tengah menampilkan beberapa emosi dalam berpidato.
"Jadi kalau kita melihat ekspresi yang ditampakkan adalah beberapa emosi yang ditampilkan secara sekaligus jadi ada happy, ada fear," katanya.
"Kita bisa melihat suasana kebatinan Pak Ganjar ini masih terbawa dari beberapa saat yang lalu mengenai kegelisahan atau merasa terusik ini."
(TribunWow.com/ Tiffany Marantika)