"Paling tidak saya mohon doanya dari teman-teman pers, kalau memang kami ke depan kami tidak baik tidak apa-apa dikritik berdua sehingga kami setiap saat bisa melakukan evaluasi," katanya.
"Jadi, jangan dibiarkan, kalau adik-adik semua juga membiarkan sama juga kemudian menjadikan embrio itu menjadi besar dan menjadi fatal," jelasnya.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Yohanes Liestyo Poerwoto, TribunnewsWiki.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil Suhartoyo, Resmi Dilantik jadi Ketua Mahkamah Konstitusi, Gantikan Anwar Usman