"Kemarin saya diinformasikan pada saat di dalam di ruangan (DPP PDI-P) waktunya sebenarnya dikasih waktu tujuh hari pada saya."
"Tapi kalau memang DPC menyampaikan tiga hari ini saya juga baru tahu, nanti ini akan kita coba tindaklanjuti," ujarnya.
Diketahui, perlakuan meminta pengembalikan KTA PDIP itu sama dengan yang dilakukan pada Gibran Rakabuming Raka.
Wali Kota Solo yang berpasangan dengan Prabowo itu mendaftar ke KPU RI pada 25 Oktober 2023 lalu.
Setelahnya, Gibran diminta untuk mengembalikan KTA karena sudah berani melanggar aturan partai.
Namun, hingga Kamis 9 November 2023, Gibran masih membawa KTA itu di tangannya.
"Masa kau telah berani lawan kita, tapi tidak berani kembalikan KTA," ujar Komarudin.
Baca juga: Jawaban Menohok PDIP Respon Sikap Bobby Nasution yang Sempat Tak Mau Mundur: Tidak Bisa 2 Kaki
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Medan sekaligus menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Nasution secara terang-terangan menyatakan dukungan Prabowo-Gibran.
Dukungan itu dinyatakan Bobby Nasution yang merupakan Ketua Barisan Pengusaha Pejuang saat di Djakarta Theater, Jakarta, Rabu (8/11/2023).
Bobby Nasution mengatakan, total pengusaha yang hadir dalam acara ini berasal dari 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota di Indonesia.
"Dalam kesempatan ini, Pak Prabowo, ingin saya sampaikan dan ingin saya pastikan, kami yang berdiri dan yang duduk ataupun DPP yang ada di daerah," kata Bobby.
"Kami yakinkan, kami pastikan, kalau Pak Prabowo itu ada di hati kami, Pak," ucap Bobby Nasution seperti dilansir Warta Kota.
"Selain di hati yang penting Pak Prabowo ingin juga kami sampaikan dan kami pastikan apa yang nampak usung program yang bapak sampaikan itu ada di kepala dan di pikiran kami," sambungnya. (TribunWOw.com/ Tiffany Marantika)