Lalu, bagaimana dengan susunan pemain untuk leg 2 melawan Brunei?
Shin Tae-yong jelas memiliki alasan mengapa Shayne, Witan, hingga Sananta dimainkan pada babak kedua.
Alasan mengapa Sandy bermain di posisi yang berbeda dibandingkan saat di KV Mechelen.
Gunanya tak lain menemukan formula yang lebih baik sebagai persiapan melawan tim yang lebih sulit dengan menemukan karakter ideal dari kualitas pemain yang dia miliki.
Shin Tae-yong diprediksikan tidak gegabah, memainkan Shayne sebagai starter menggantikan Arhan, lalu Sandy menempati posisi Asnawi, mungkin itu proses penyesuaian.
Shayne padahal sudah memberikan kode, meski bergabung dengan waktu yang mepet, dia dalam kondisi siap untuk menjalani laa sejak menit awal lawan Brunei.
Baca juga: Selera Transfer Gagal Move On Aji Santoso: Persikabo Borong Bintang Persebaya Surabaya, Bonek Cek
Namun ternyata, Shin Tae-yong memilih untuk mnurunkannya di babak kedua.
Shayne diprediksi bakal turun sebagai starter pada leg kedua di kandang Brunei.
Sama halnya dengan Sananta, mempertimbangkan kondisi fisik yang tidak dalam kondisi terbaik.
"Untuk Sananta memang secara otot tidak bisa bermain 90 menit," ucap Shin Tae-yong usai laga, dikutip dari BolaSport.
"Saya sedang berusaha untuk bisa mengubah itu dan Sananta sendiri juga harus berusaha agar fisiknya bisa untuk bermain 90 menit," tambahnya.
"Saya memikirkan banyak hal ketika saya memutuskan untuk melakukan rotasi ini," jelasnya.
Menarik dinantikan susunan pemain saat laga kedua melawan Brunei nanti, apakah Shayne bakal dimainkan sejak menit awal.
Lalu apakah Dzaki Asraf bakal mendapatkan menit bermain setelah dua kesempatan September lalu tidak terlaksana.
Hingga kesempatan pemain lainnya unjuk gigi di tengah persaingan pemain yang memiliki kualitas.