Dalam pernyataan terbarunya, Gibran berkata bahwa dirinya siap menjalankan penugasan dari partai, tak terkecuali jika dipercaya jadi cawapres.
"Ya saya ngikut Mbak Puan (Ketua DPP PDIP Puan Maharani). Mbak Puan memberikan perintah apa kita jalankan," ungkapnya saat ditemui di Loji Gandrung, Solo, Senin (4/9/2023).
Disebut-sebut potensial jadi cawapres, seberapa besar elektabilitas Gibran?
Baca juga: Karaokean ala Prabowo-Erick Thohir Nyanyi Lagu Benyamin Sueb di KTT ASEAN, Netizen: Kode Kah?
Elektabilitas Gibran
Tingkat elektoral Gibran menurut sejumlah lembaga survei berbeda-beda.
Merujuk hasil jajak pendapat Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang digelar 1-8 Juli 2023, Gibran menempati papan tengah klasemen cawapres.
Menurut survei ini, politikus PDI Perjuangan itu mengantongi elektabilitas 7,6 persen.
Angka elektoral Gibran hanya terpaut 1,3 persen dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno yang mencatatkan elektabilitas 8,9 persen.
Mengungguli Gibran, ada sosok Menteri BUMN Erick Thohir (14,3 persen), mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (13,5 persen), Menko Polhukam Mahfud MD (9,9 persen), dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (9,5 persen).
Sementara, beberapa tokoh yang elektabilitasnya di bawah Gibran, yaitu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (3,8 persen), Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (2,6 persen), mantan Panglima TNI Andika Perkasa (1,6 persen), hingga Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (1,3 persen).
Berbeda dengan LSI, survei Indikator Politik Indonesia pada 20-24 Juni 2023 memperlihatkan, elektabilitas Gibran masih minim di angka 2,9 persen.
Merujuk survei ini, angka elektoral Gibran kalah dari Erick Thohir (18,5 persen), Ridwan Kamil (16,9 persen), Sandiaga Uno (11,8 persen), AHY (11,4 persen), Khofifah Indar Parawansa (5,5 persen), dan Mahfud MD (4,9 persen).
Namun, Gibran unggul dari Andika Perkasa (2,8 persen), Airlangga Hartarto (1,1 persen), mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo (1,0 persen), Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (0,8 persen), dan Susi Pudjiastuti (0,8 persen).
Sementara, survei Populi Center periode 5-12 Juni 2023 menunjukkan elektabilitas Gibran masih di papan bawah dengan besaran 0,4 persen.
Tingkat keterpilihan putra sulung kepala negara itu jauh tertinggal dari Sandiaga Uno (9,8 persen), Ridwan Kamil (7,5 persen), Erick Thohir (5,9 persen), Mahfud MD (4,7 persen), AHY (3,9 persen), dan Khofifah Indar Parawansa (1,5 persen).