"Tahun ini, mudah mudahan sukses," lanjutnya.
Dilansir dari Tribunnews.com, Jumid juga tak menyangka AR melakukan pencurian perangkat lunak di SMPN 2 Parigi, mengingat sosoknya merupakan guru yang baik.
"Sosok AR ini, seorang guru yang baik. Namun, saya tidak tahu latar belakang dan sebagainya. Kebutuhan keluarganya juga saya belum kurang begitu paham," tandasnya.
Tak hanya berperilaku baik, AR juga disebut-sebut sebagai guru yang berprestasi saat mengikuti lomba kesenian di kabupaten.
"Makanya, saya enggak nyangka sama sekali. Saya doakan, mudah mudahan beliau tabah dan sehat," pungkas Jumid. (TribunWow.com)
Baca berita Terkini Daerah lainnya
Sebagian artikel ini telah diolah dari TribunJabar.id dengan judul "Guru SMP di Pangandaran Ketagihan Judi Slot, Eh Malah Jual Aset Sekolah Ratusan Juta Rupiah" dan "Guru SMP di Pangandaran Curi Komputer demi Judi Online, Sekolah Pinjam Laptop Sana-sini untuk ANBK"