Skuad Arema FC pun optimistis bisa menang atas PSIS Semarang meski mereka mengalami grafik hasil pertandingan yang menurun sejauh ini.

Pelatih Arema FC, Joko Susilo mengamini optimisme menang di laga tandang esok dengan meyakini anak asuhnya tak ada lagi membawa beban mental.

Kondisi tim Singo Edan yang tak pernah menang selama enam pertandingan beruntun sejak awal Liga 1 2023-2024 dan kekalahan telak 0-4 di laga kandang melawan Barito Putera dinilai tak akan mengganggu kesiapan mental Dendi Santoso dan kawan-kawan.

Justru kondisi-kondisi tak menguntungkan itu yang kini coba dijadikan sebagai motivasi untuk bisa segera bangkit dan segera mendapat kemenangan perdana.

Meski laga melawan PSIS Semarang tak bisa dianggap enteng tapi skuat Singo Edan optimistis menang .

Kondisi tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar yang juga lagi terpuruk bisa jadi dimanfaatkan oleh Arema FC untuk memenangkan pertandingan meski laga dilangsungkan di hadapan pendukung PSIS Semarang.

PSIS Semarang belakangan memang tengah dalam kondisi yang tak jauh beda dengan Arema FC, mengalami penurunan grafik hasil pertandingan.

Baca juga: Julian Schwarzer Jadi Sorotan: Sempat Debut Apik, Kini Langsung Drop, Arema FC Deja Vu 5 Tahun Lalu?

Sudah tiga laga terakhir PSIS Semarang tak bisa meraih kemenangan.

Terakhir kali PSIS Semarang merasakan kemenangan saat menundukkan Persebaya Surabaya di Pekan 3 Liga 1.

Berikutnya Tim Biru Tengah itu hanya bermain imbang 2-2 saat melawat ke PSS Sleman di Pekan 4 dan draw 0-0 saat menjamu Borneo FC di Pekan 5.

Bahkan Pekan lalu, di Pekan 6 Liga 1, PSIS Semarang malah jatuh dalam kekalahan ketika tandang ke markas Madura United.

Kondisi keterpurukan itulah yang coba dimanfaatkan oleh tim Arema FC untuk mendapatkan kemenangan perdana.

Apalagi PSIS Semarang juga terlihat kesulitan mencetak gol ketika bomber mereka, Carlos Fortes absen.

Carlos Fortes yang juga mantan striker Arema FC kemungkinan bakal absen lagi mengingat ia mendapat hukuman tambahan dari Komdis PSSI.

Setelah mendapat kartu merah di laga PSS Sleman Vs PSIS Semarang, Carlos Fortes dijatuhi hukuman tambahan membayar denda Rp 10 juta dan larangan bermain dua laga.