Liga 1

Koneksi Kuat Persija Jakarta dengan Liga Ceko, Winger Rekan Michael Krmencik Beri Kode Keras Gabung

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Jiri Skalak (kiri) dan para pemain Persija Jakarta di laga pramusim 2023/2024 (kanan).

TRIBUNWOW. COM - Persija Jakarta dikait-kaitkan dengan winger kiri asal Ceko bernama Jiri Skalak.

Jiri Skalak kabarnya akan menjadi pemain asing Persija Jakarta untuk mengarungi Liga 1 2023/2024.

Persija Jakarta juga membutuhkan sayap kiri tambahan sebagai pengganti Osvaldo Haay yang dilepas.

Baca juga: Drama Miftah Anwar Sani: Tolak Persija-Persebaya untuk Persikabo 1973, Kini Dilepas Secara Cuma-cuma

Sementara ini Pesija Jakarta hanya memiliki satu pemain dengan posisi natural sebagai sayap kiri yaitu Sandi Samosir.

Sosok Jiri Skalak kemungkinan yang mengisi slot sayap kiri Persija Jakarta musim depan.

Jiri Skalak sebenarnya sudah memperlihatkan ketertarikannya gabung Persija Jakarta.

Satu di antaranya adalah Jiri Skalak mengikuti sosial media milik Persija Jakarta dan pendukungnya The Jakmania.

Jiri Skalak bahkan memberikan kode keras ingin menjadi bagian dari Persija Jakarta.

Dilansir TribunWow.com dari akun Instagram @skali10 pada Rabu (5/7/2023), Jiri Skalak mengungkapkan hal tersebut.

"Dreaming about the future (bendera Indonesia). I’m not sure where the future will take us but in football you never know."

"(Bermimpi tentang masa depan (bendera Indonesia). Saya tidak yakin ke mana masa depan akan membawa kita tetapi dalam sepak bola Anda tidak pernah tahu.)"

Baca juga: Isyarat Pintu Keluar Lechia Gdansk untuk sang Kapten, Sinyal Menuju ke Persija Jakarta Semakin Nyata

Sebagai indikasi yang memperkuat Jiri Skalak akan merapat ke Persija Jakarta adalah koneksi dengan pemain asal Ceko.

Mengingat musim lalu Persija Jakarta menggaet tiga pemain dari Liga Ceko yaitu Ondrej Kudela, Michael Krmencik, dan Abdulla Yusuf.

Namun, hanya Ondrej Kudela yang dipertahankan Persija Jakarta untuk mengarungi Liga 1 2023/2024.

Jiri Skalak juga merupakan teman dari Michael Krmencik dan Ondrej Kudela.

Halaman
1234