TRIBUNWOW.COM - Warga Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah digegerkan oleh temuan sejumlah kerangka bayi.
Total jasad bayi yang ditemukan berjumlah 7 kerangka dan diketahui merupakan hasil hubungan inses antara Rudi (57) dan putri kandungnya E (26).
Diduga, hubungan terlarang ayah-anak dan pembunuhan bayi-bayi tersebut berkaitan dengan ritual tertentu.
Baca juga: Ditemukan 4 Kerangka Bayi, Ayah dan Anak Pasangan Inses Ditangkap, Korban Melahirkan Sejak 14 Tahun
Rudi diketahui bekerja sebagai dukun pengobatan dengan kebiasanya memancing, ia ditangkap pada Sabtu (24/5/2023) di Banyumas.
"Pelaku mengakui dari kerangka yang ditemukan adalah miliknya dan ada 3 kerangka lagi yang ada di TKP dan Total ada 7 kerangka," ujar Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriadi kepada Tribunbanyumas.com, Senin (26/6/2023).
Kasatreskrim mengatakan berdasarkan pengakuan pelaku benar kerangka-kerangka bayi itu dibunuh seusai dilahirkan.
"Mengakui hasil hubungan antara pelaku Rudi dengan anak kandungnya yaitu E," jelasnya.
Baca juga: Wanita Ini Sempat Mengelak Buang Bayi Hasil Inses dengan Adik, Terbongkar setelah Diperiksa Bidan
Diketahui pelaku mempunyai 3 orang istri.
Istri pertama dinikahi secara sah sementara istri kedua dan ketiga dinikahi secara siri.
Anaknya E adalah anak pertama dari istrinya yang ketiga.
"Bayi yang dilahirkan saat itu kemudian langsung dibunuh dengan cara dibekap dan dikuburkan. Dilakukan sejak 2013 hingga 2021 dan semua anaknya itu dilahirkan," katanya.
Terkait motif utama pelaku polisi masih mendalami lebih lanjut.
Namun demikian ada dugaan motif spiritual yang melatarbelakangi pelaku melakukan perbuatan membunuh bayi-bayi itu.
"Motif akan disampaikan berikutnya dan akan menggali lagi 3 kerangka lain di tkp yang sama," ungkapnya.
Pelaku melakukan kegiatan persetubuhan itu di gubug rumahnya.