Liga 1

Striker dari Liga Taiwan Beri Kode Keras Gabung PSIS Semarang, Persib Bandung Kalah Rebutan Lagi

Editor: Khistian Tauqid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret para pemain PSIS Semarang pada Liga 1 musim 2022/2023.

Untuk kedua kalinya Persib Bandung harus gigit jari karena kalah bersaing dengan PSIS Semarang.

Menarik dinantikan pengumuman resmi dari PSIS Semarang terkait merapatnya Usman Diarra.

Statistik Usman Diarra

Nusantara United FC: 4 pertandingan, 1 kartu kuning, 233 menit bermain

Kalteng Putra FC: 4 pertandingan, 1 kartu kuning, 226 menit bermain

PSKC Cimahi: 3 pertandingan, 1 assist, 53 menit bermain

Hang Yuan FC: 2 pertandingan, 1 kartu kuning, 30 menit bermain.

Pemain abroad Indonesia di Liga Taiwan, Usman Diarra tengah dilirik Persib Bandung. (Instagram/@usmandiarra)

Baca juga: Nasib Makan Konate: Disayang Persib, Arema-Persebaya, Dibuang Persija-RANS Nusantara, Ditampung PSS?

PSIS Semarang Jadi Perpaduan 3 Benua Berbeda

PSIS Semarang semakin santer memadukan tiga benua berbeda dalam skuadnya untuk gelaran Liga 1 2023 mendatang seiring sosok berlabel Rp 3,91 miliar ini selangkah lagi diresmikan Laskar Mahesa Jenar.

Dilansir TribunWow.com, PSIS Semarang diketahui telah mendatangkan dua nama asing tambahan untuk melengkapi slot asingnya yang sudah diisi trio Taisei Marukawa, Carlos Fortes, dan Vitinho.

Dua nama anyar PSIS Semarang tersebut adalah Boubakary Diarra dan Gali Freitas yang resmi bergabung untuk musim 2023/2024 mendatang.

Kedatangan Boubakary Diarra dan Gali Freitas tentunya menambah keberagaman pemain asing di PSIS Semarang untuk Liga 1 2023.

Dilansir TribunWow.com, Boubakary Diarra sendiri merupakan gelandang bertahan asal Prancis yang didatangkan PSIS Semarang dari klub Liga Malta, yakni Mosta FC.

Sedangkan Gali Freitas adalah penyerang asal Timor Leste yang bakal mengisi slot ASEAN PSIS Semarang di Liga 1 2023 mendatang.

Di lain pihak, Carlos Fortes yang berasal dari Portugal tersebut bakal mendapat rekan dari benua Eropa seiring bergabungnya Boubakary Diarra ke PSIS Semarang.

Halaman
123