TRIBUNWOW.COM - Kabar buruk bagi Persib Bandung jelang menghadapi gelaran Liga 1 2023, sang penjaga gawang utama, Teja Paku Alam justru mengalami cedera.
Teja Paku Alam menjadi korban dalam sesi latihan Persib Bandung di lapangan Stadion Sidolig, Kota Bandung, Selasa, (13/6/2023) sore.
Teja Paku Alam mengalami cedera dislokasi di bagian jari tangan kanannya.
Baca juga: Timnas Indonesia Vs Palestina, 3 Pemain Ini Wajib Diwaspadai Skuad STY, termasuk Eks Persib Bandung
Baca juga: Laga Persib Bandung Vs Dewa United Disiarkan TV, Bobotoh Tak Sabar Lihat Aksi Lord yang Jadi Rival
Seperti biasanya, Teja Paku Alam tergabung bersama para kiper lain dalam sesi latihan.
Para kiper Persib Bandung ini didampingi oleh pelatih kiper Luizinho Passos.
Dalam salah satu momen, Teja yang mencoba menghadang bola hasil sepakan Luizinho Passos yang mengarah ke gawangnya.
Diduga salah dalam melakukan antisipasi, Teja tampak meringis kesakitan dan melepaskan sarung tangan untuk mengibaskan tangan kanannya.
Teja pun langsung mendapatkan perawatan dari fisioterapis tim Persib, Benidiktus Adi Prianto dengan spray pengurang sakit, sebelum di bawa menemui dokter tim, Rafi Ghani yang berada di pinggir lapangan.
Setelah dilakukan pemeriksaan awal, Teja Paku Alam diminta beristirahat di pinggir lapangan dan mengakhiri sesi latihan lebih cepat dari rekan-rekannya.
Dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani menjelaskan, kiper utama Persib tersebut, mengalami dislokasi di bagian jari tangan kanannya.
Namun, lokasi cedera yang dialami Teja kali ini, berbeda dengan lokasi cedera yang sempat dialami sebelumnya.
"Ya seperti yang teman-teman tanyakan tadi, ada salah seorang penjaga gawang kita mengalami dislokasi, tapi sudah direposisi. Ini (lokasi cedera) yang baru, ada di bagian kelingking kanannya," ujarnya saat ditemui usai latihan tim Persib, Selasa (13/6/2023).
Baca juga: Alberto Rodriguez Masuk, Posisi Bek Lokal Persib Bandung Ini Terpinggirkan di Liga 1 2023
dr. Rafi pun menjelaskan, bahwa saat ini kondisi cedera Teja Paku Alam tengah dalam masa observasi. Namun apabila kondisinya belum membaik hingga esok hari, lanjutnya Teja Paku Alam dimungkinkan akan menjalani pemeriksaan penunjang.
"Saat ini kondisi Teja sedang kami lakukan observasi selama satu hari, kalau besok kita tanyakan apakah kondisinya membaik, atau tidak. Kalau diperlukan pemeriksaan penunjang, akan segera kami lakukan," ucapnya.
Disinggung terkait cedera dislokasi juga pernah dialami Teja Paku Alam pada beberapa tahun 2019 lalu, dirinya pun mengakui hal tersebut.