8. SD Huesca (2015-2016)
9. UD Las Palmas (2016-2017)
10. CD Tenerife (21 Januari -30 Juni 2017)
11. UD Las Palmas (30 Juni-15 Juli 2017)
12. CD Tenerife (2017-2019)
13. PAS Lamia (2019-2020)
14. Tanpa Klub (1 Juli 2020-1 Januari 2021)
15. PAS Lamia (2021-2022)
15, Swat Cat (2022-hingga saat ini).
Catatan Statistik Tyronne
1. SD Huesca: 69 pertandingan, 17 gol, 4 assist, 7 kartu kuning dan 4442 menit bermain
2. PAS Lamia 1964: 69 pertandingan, 2 gol, 8 assist, 9 kartu kuning dan 3651 menit bermain
3. CD Tenerife: 56 pertandingan, 2 gol, 2 assist, 5 kartu kuning dan 2206 menit bermain
4. Las Palmas Atlético: 34 pertandingan, 7 gol, 2 assist, 6 kartu kuning dan 2438 menit bermain
5. Nakhonratchasima Mazda FC: 28 pertandingan, 7 gol, 4 assist, 2 kartu kuning dan 2149 menit bermain
6. Barakaldo CF: 14 pertandingan, 1 gol, 2 assist, 12 kartu kuning dan 702 menit bermain
7. UD Las Palmas: 11 pertandingan, 1 gol, 13 assist, 1 kartu kuning dan 323 menit bermain.
Meski kenyang pengalaman dan kaya akan jam terbang, namun Tyronne memiliki catatan khusus yakni kerap diterpa cedera.
Tercatat, sudah ada 8 jenis cedera yang telah ia derita sejak musim 2016/2017.
Terutin cedera yang ia alami terjadi di musim 2019/2020.
Berikut penjabaran riwayat cederanya:
Riwayat Cedera
2016/2017: Benturan (1 hari)
2016/2017: Cedera Engkel (7 hari)
2017/2018: Gangguan Otot (7 hari)
2019/2020: Kebugaran (1 hari)
2019/2020: Istirahat (1 hari)
2019/2020: Benturan (1 hari)
2019/2020: Cedera yang tidak diketahui (2 hari)
2019/2020: Gangguan Adduktor (1 hari)
2020/2021: Cedera Otot (13 hari).
(TribunWow.com/Anung/Krisna)