Diikuti Ganjar dengan dukungan 17,5 persen, lalu Prabowo 10,7 persen.
Di kalangan pemilih PAN, Anies mendapat dukungan tertinggi, 48,1 persen.
Kemudian diikuti Ganjar dengan 38,3 persen, dan Prabowo 23,3 persen.
Di PPP, Prabowo mendapat dukungan tertinggi, yakni 48,4 persen.
Baca juga: Elektabilitas Prabowo Subianto Salip Ganjar Pranowo, Tinggalkan Anies Pada Survei Populi Center
Diikuti Ganjar 28,7 persen, dan Anies 20,8 persen.
Pemilih di PPP ini terbilang unik, lantaran para elite partai mendukung Ganjar, namun pemilih mayoritas justru condong ke Prabowo.
Sedangkan di Partai Demokrat, Anies mendapat dukungan pemilih sebesar 40,8 persen.
Kemudian 20,1 persen pemilih Partai Demokrat lainnya mendukung Prabowo, diikuti Ganjar 15,5 persen.
Dari hasil survei di atas, disimpulkan Prabowo berpeluang menang di kalangan pemilih Partai Gerindra, PKB, Partai Golkar, dan PPP.
Dari segi militansi pendukung partai, pemilih Gerindra ke Prabowo lebih tinggi daripada militansi PDIP ke Ganjar, atau militansi pemilih Partai NasDem ke Anies.
Terlihat pendukung Gerindra yang memilih Prabowo sebesar 81,3 persen.
Baca juga: Survei Populi Center Terbaru: Prabowo Dinilai Paling Tegas, Ganjar Paling Ramah, Anies Paling Agamis
Sedangkan pemilih PDIP yang mendukung Ganjar sebesar 69,7 persen, dan pemilih NasDem yang militan ke Anies sebesar 58,5 persen.
Penelitian LSI ini menggunakan metodologi multi-stage random sampling dengan jumlah responden 1.200.
Adapun tekni pengumpulan datanya menggunakan wawancara tatap muka dan kuesioner.
Margin of error penelitian ini kurang lebih 2,9 persen.
Sedangkan waktu pengumpulan datanya dilakukan dari 3-14 Mei 2023.
Penelitian ini juga dilengkapi dengan riset kualitatif, seperti analisis media, in-depth interview, expert judgement dan focus group discussion. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)