Atas hal itu, Aisiah pun kembali ke lantai dua.
"Begitu adik saya di parkiran, keponakan saya menelpon katanya ada yang disampaikan. 'o iya bentar bu'ci (tante) ke sana' jadi dia pergi sendiri," ujar Raja menirukan ucapan Aisiah.
Selanjutnya, Aisiah sempat menelpon dan mengabarkan bahwa dirinya terjebak di lift bandara.
Dan setelah kejadian itu, tak diketahui lagi di mana keberadaan Aisiah.
Hingga pada akhirnya setelah beberapa hari mayat Aisiah ditemukan di dasar lantai lift.
"Terus enggak ada kontak lagi, jadi yang anehnya itu kan keponakannya menelepon mamanya (kakak korban) dan mengatakan itu bu'ci, kok enggak sampai-sampai, tadi dia bilang terjebak di lift, coba tanyakan ke bagian informasi," kata Raja.
Tanggapan Pihak Angkasa Pura
Dilansir TribunWow.com dari Kompas.com pada Minggu (30/4/2023), menurut PT Angkasa Pura Aviasi, Aisiah terjatuh pada Senin (24/4/2023) sekira pukul 20.26 WIB.
Kejadian tersebut diketahui dari rekaman CCTV yang berada di bandara.
Staf Communication PT Angkasa Pura Aviasi di Bandara Kualanamu, Dedi Al Subur menuturkan bahwa Aisiah kala itu sedang mengantarkan keluarganya.
Berdasarkan pantauan CCTV, Aisiah terlihat menaiki lift yang ada di bandara.
Aisiah diduga tidak mengetahui akses masuk dan keluar lift tersebut berbeda.
Di mana Aisiah terlihat membelakangi pintu keluar lift yang sudah terbuka.
Bahkan dalam rekaman CCTV tersebut Aisiah terlihat sempat menelpon seseorang.
"Hasil rekaman CCTV, korban membelakangi pintu akses keluar yang sudah terbuka, kemudian, pintu lift tertutup kembali, di mana hal itu tidak diketahui oleh korban karena posisi korban membelakangi pintu akses keluar lift," ujar Dedi.