Pilpres 2024

Saat Tim Anies Baswedan Inginkan Tokoh NU Jadi Cawapres, tapi Ditolak PBNU: Jangan Tarik-tarik NU

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon presiden (capres) Anies Baswedan. Hingga kini, teka-teki sosok calon wakil presiden (cawapres) yang bakal mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024 belum juga terjawab.

TRIBUNWOW.COM - Baru-baru ini, muncul suara agar calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan berasal dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).

Dilansir TribunWow.com, suara tersebut muncul mengingat NU menjadi organisasi dengan massa terbesar di Indonesia.

Perwakilan tim Anies Baswedan, Sudirman Said mengatakan tokoh NU sangat layak terlibat dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

“NU organisasi yang terbesar, sangat layak apabila masyarakat mempertimbangkan itu sebagai opsi (cawapres)," ungkap Sudirman, dikutip dari Kompas.com, Selasa (28/3/2023).

Baca juga: Meski Ganjar Kembali Salip Anies dan Prabowo di Survei, Pilpres 2024 Diprediksi Penuh Ketidakpastian

Usulan Sudirman mendapat respons positif dari dua partai di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), PKS dan Partai Demokrat.

PKS dan Partai Demokrat tak masalah jika tokoh NU dipilih menjadi cawapres pendamping Anies Baswedan.

Juru Bicara PKS, M Kholid mengatakan tokoh NU memang masuk dalam radar kandidat cawapres Anies Baswedan di 2024.

“NU organisasi Islam terbesar di Indonesia, dan memiliki kiprah yang panjang, dan besar pengaruhnya bagi rakyat Indonesia,” ucap M Kholid.

"Jadi wajar jika tokoh NU menjadi alternatif yang memiliki daya tarik."

Calon presiden (capres) Anies Baswedan. Terbaru, ramai perbincangan soal tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang digadang-gadang bakal menjadi cawapres Anies Baswedan. (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Baca juga: Sederet Tokoh yang Digadang-gadang Jadi Cawapres Anies Baswedan, AHY Dianggap Paling Berpeluang

Pernyataan senada diungkap Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat, Andi Arief.

Pihaknya mendukung siapa pun sosok yang dipilih menjadi cawapres Anies.

“Apakah itu orang NU, apakah itu orang Muhammadiyah menjadi cawapres, apakah tokoh-tokoh pimpinan partai atau apapun saya kira ya sudah tertutup pintunyalah dengan penandatanganan (nota kesepakatan) kemarin,” kata Andi Arief.

"Kita tunggu saja, kita sudah mempercayakan Pak Anies (untuk memilih cawapres)."

Menanggapi ramai-ramai tokoh NU yang disebut bakal jadi cawapres Anies, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) buka suara.

Ketua Bidang keorganisasian PBNU, Ishfah Abidal Aziz mengatakan pihaknya enggan diseret dalam isu politik praktik.

Halaman
12