- Memperbanyak puasa sunnah di bulan Sya'ban agar terbiasa secara jasmani dan rohani
- Mengakrabkan diri dengan Al-Qur'an dengan cara membaca lebih dari satu juz per hari, ditambah membaca buku-buku tafsir dan melakukan tadabbur Al-Qur'an
- Meresapi kelezatan sholat malam dengan melakukan minimal dua rakaat tahajud dan satu rekaat witir di akhir malam
- Meresapi kelezatan dzikir dengan menjaga dzikir setelah sholat, dzikir pagi dan petang, dan zikir-zikir rutin lainnya
2. Persiapan Ilmu, meliputi:
- Mempelajari buku-buku akhlak yang membantu menyiapkan jiwa untuk menyambut bulan Ramadhan
- Mendengar ceramah-ceramah para ustaz/ulama yang membahas persiapan menyambut dan mengisi bulan suci Ramadhan
- Mengulang-ulang hafalan Al-Qur'an sebagai persiapan bacaan dalam sholat Tarawih, baik bagi calon imam maupun orang yang sholat tarawih sendirian di akhir malam (tidak berjema'ah ba'da Isya' di masjid)
- Mendengarkan bacaan murattal sholat tarawih para imam masjid yang terkenal keahliannya di bidang tajwid, hafalan, dan kelancaran bacaan
3. Persiapan Dakwah, meliputi:
- Mengikuti kultum, ceramah-ceramah, dan pengajian-pengajian yang diadakan di sekitar kita (lingkungan masjid, tempat kerja, tempat belajar-mengajar) baik sebagai pemateri atau peserta sebagai bentuk persiapan dan pembiasaan diri untuk mengikuti kegiatan serupa di bulan Ramadhan
- Mengadakan pesantren kilat, kursus keislaman, islamic study dan acara-acara sejenis
4. Persiapan Keluarga, meliputi:
- Menyiapkan anak-anak dan istri untuk menyambut kedatangan Ramadhan dengan mengenalkan kepada mereka persiapan-persiapan yang telah disebutkan di atas
- Membiasakan mereka untuk menjaga sholat lima waktu, sholat sunnah Rawatib, sholat dhuha, sholat malam (tahajud dan witir), dan membaca Al-Qur’an