Kasus ini terungkap setelah seorang suami melapor kehilangan istrinya yang pamit mengaji.
Baca juga: Viral Direkam saat Aniaya 18 Anak, Pemilik Panti Asuhan di Palembang Ungkap Motif Lakukan Kekerasan
Hal itu diungkap Kombes Pol Hengki dalam kanal YouTube Kompas TV, Selasa (28/2/2023).
"Berdasarkan informasi dari suami korban yang curiga sudah dari hari Minggu diduga korban pergi mengaji hingga hari Senin tidak kembali," ungkap Hengki.
"Sehingga dengan kecurigaan itu dia mencoba mencari dan ditemukanlah di sekitar TKP."
Seusai mendapat laporan, petugas langsung mengecek CCTV.
Baca juga: Viral Mobil Plat Merah Tabrak Lari Pemotor di Klaten, Korban Ngaku Awalnya Ogah Tempuh Jalur Hukum
Hasilnya, petugas menemukan motor yang dipakai korban saat pamit pergi mengaji di lokasi kejadian.
"Akhirnya tadi baik petugas ketemu dengan CCTV yang ada, diduga itu motor milik korban yang dikenali oleh suami korban," ujar Hengki.
Namun saat petugas tiba, pintu rumah dalam kondisi terkunci.
Petugas pun terpaksa mendobak pintu rumah kontrakan tersebut.
Di dalam rumah, petugas menemukan pria berinisial P sudah tewas dengan tangan terluka.
Berdasarkan informasi, P sudah tiga tahun mengontrak rumah tersebut.
"Didobrak pintu tadi, ada satu orang yang diduga yang mengontrak rumah atas nama P dengan luka di tangan," ungkapnya.
"Sudah dibawa ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal dunia."
Petugas yang memeriksa kondisi di dalam rumah dikagetkan dengan adanya gundukan yang berisi mayat dua wanita.
Baca juga: Belajar dari Viral Kasus Mario Dandy, Sri Mulyani Optimis Kemenkeu Bisa Dipercaya Masyarakat
Kedua wanita ini sempat dicari oleh suami masing-masing yang khawatir.
"Sementara itu ada mayat lain yang dicor di bawah tangga," kata Hengki.
"Untuk sementara yang suaminya kehilangan istrinya ada dua orang." (TribunWow.com)