Di sisi lain, survei tersebut juga mencatat bahwa kedikenalan Anies lebih besar dibanding Ganjar.
Namun jika tingkat kedikenalan keduanya seimbang, elektabilitas Ganjar justru diprediksi akan meningkat.
"Jika tingkat kedikenalan Anies, dan Ganjar sama, maka hasil elektabilitas keduanya mengalami perubahan, Ganjar naik menjadi 52,4 persen, Anies 39,5 persen," ujar Saiful.
Dikutip Kompas.com, Saiful mengatakan ada tren yang terlihat di mana elektabilitas Ganjar dan Anies meningkat, sementara Prabowo justru menurun.
Menurut perbandingan, elektabilitas Ganjar pada Maret 2021 sebesar 23,5 persen, dan meningkat jadi 26,1 persen pada Desember 2022.
Peningkatan signifikan dialami oleh Anies yang pada Maret 2021 mendapat 25,5 persen suara dan pada Desember 2022 menjadi 33,7 persen.
Berbanding terbalik dengan Prabowo yang pada Maret 2021 mendapat suara 34,1 persen dan justru menurun menjadi 26,1 persen pada Desember 2022.
"Kalau melihat tren ini, maka Anies kemungkinan akan berhadapan dengan Ganjar di putaran kedua. Ini seperti pilpres pertama kita 2004. Calonnya lebih dari dua, sehingga terjadi dua putaran," tutur Saiful.
Baca juga: Rocky Gerung Prediksi Prabowo akan Oposisi Lawan Ganjar jika Anies Gagal Nyapres di 2024
Survei SMRC 2022: Elektabilitas Anies Kalah dari Jokowi
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan adalah satu dari beberapa tokoh baru yang memiliki elektabilitas tinggi dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Namun dalam survei Pilpres 2024 yang digelar oleh Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), elektabilitas Anies tak ada di posisi tiga besar, bahkan kalah dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang kini sudah berada di periode keduanya.
Dikutip TribunWow dari Kompas, dalam survei SMRC, pertanyaan yang diajukan adalah simulasi jika Pilpres 2024 digelar pada hari ini.
Baca juga: Berita Prabowo Subianto: Pengamat Politik Ungkap PR sang Menhan agar Bisa Bersaing di Pilpres 2024
Direktur Riset SMRC Deni Irvani menyampaikan, pertanyaan dilakukan secara spontan sehingga muncul nama Jokowi dan nama-nama lainnya.
“Ini jawaban spontan bisa menyebut siapa saja yang menurut mereka ingin dipilih,” ujar Deni, Selasa (23/8/2022).
Berikut hasil survei yang dilakukan oleh SMRC: