TRIBUNWOW.COM - Saat ziarah kubur menjelang Puasa Ramadhan 2023, ada bacaan doa yang dipanjatkan untuk ahli kubur atau arwah, baik jenazah laki-laki maupun perempuan yang kita kunjungi makamnya.
Dilansir Tribunnews.com, menurut Dosen IAIN Metro Lampung, Muhammad Nasrudin, ziarah kubur pada dasarnya sesuatu yang dibolehkan bahkan disunnahkan.
Rasulullah SAW dulu pernah melarang umatnya untuk melakukan ziarah kubur, tapi hal itu sudah diperbolehkan kembali.
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kota Denpasar Besok 18 Februari 2023, Disertai Niat Puasa Rajab dan Qadha Ramadhan
Berkaitan dengan hal ini, Rasulullah bersabda dalam salah satu haditsnya: كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ فَزُورُوهَا
"Dahulu saya melarang kalian berziarah kubur, tapi (sekarang) berziarahlah kalian," (HR. Muslim).
"Tujuannya untuk mengingatkan kematian. Rasul dulu pernah melarang untuk ziarah kubur."
"Ketika zaman jahiliyah dulu orang-orang datang ke kuburan untuk meratapi kematian, menangisi dijadikan tempat sesembahan, maka Rasul melarang untuk ziarah kubur."
"Tapi ketika Islam sudah kuat, Rasul kemudian memperbolehkan ziarah kubur. Karena ziarah kubur dapat mengingatkan kita pada kematian," kata Nasruddin di Program Oase Tribunnews, Jumat (4/3/2022).
Pelaksanaan ziarah kubur mesti dilakukan dengan niat bersih, yakni untuk mengingat kematian.
Apabila ziarah kubur ditujukan untuk mendapatkan berkah dan minta doa restu atau wangsit maka hal itu tidak di bolehkan.
Tata Cara Ziarah Kubur
Ziarah kubur memiliki tata krama seperti yang diajarkan Rasulullah.
Berikut tata cara melakukan ziarah kubur seperti dikutip dari buku Panduan Lengkap Ibadah Muslimah, karya Ustaz. Syukron Maksum.
Berwudhu
Tata cara ziarah kubur yang pertama dengan berwudhu.