Seto Nurdiantoro justru belum pernah menang saat bertemu Rahmad Darmawan di tiga pertandingan terakhirnya.
Seto Nurdiantoro hanya mampu meraih hasil dua kekalahan dan satu kali imbang saat RANS Nusantara FC dilatih Rahmad Darmawan.
Saat Rahmad Darmawan masih menukangi PS Tira Persikabo, Seto Nurdiantoro tak berkutik di mana PSS Sleman harus takluk dengan skor telak 1-3 di Liga 1 2019 lalu.
Tentunya, Seto Nurdiantoro menjadi harapan dari BCS dan Slemania untuk memutus tren buruk PSS Sleman di Liga 1 2022 sekaligus ajang untuk memperbaiki rekornya saat bertemu Rahmad Darmawan.
Menarik untuk dinantikan bagaimana jalannya laga antara PSS Sleman melawan RANS Nusantara FC di pekan ke-19 Liga 1 2022 mendatang.
Rekor Seto Nurdiantoro saat Bertemu RANS Nusantara FC:
Dua pertandingan, satu kali imbang, satu kali kalah, 0,50 poin per laga
Baca juga: Transfer Mengerikan PSS Sleman Mencuat: Persija Jadi Korban, Selanjutnya Giliran Persib Bandung?
Slemania dan BCS Full Senyum Kepingan Penyerang PSS Sleman Era 2019 Kembali
PSS Sleman sudah bergerak di bursa transfer paruh musim Liga 1 2022/2023.
Beberapa pemain baru didatangkan PSS Sleman untuk putaran kedua Liga 1 2022/2023.
Uniknya PSS Sleman lebih banyak merekrut pemain yang berposisi sebagai penyerang.
Tidak dipungkiri bahwa memang PSS Sleman mengalami masalah di putaran pertama Liga 1 2022/2023.
Sektor penyerangan PSS Sleman tumpul hingga menjadi satu di antara kontestan Liga 1 2022/2023 yang minim mencetak gol.
Demi memperbaiki hal tersebut, empat penyerang sudah didatangkan PSS Sleman untuk putaran kedua.
Terbaru adalah dua penyerang lokal, yakni Ricky Cawor dan Haris Tuharea yang kini resmi berseragam PSS Sleman.