Sekadar diketahui, Arema FC dilarang berkandang di Malang dan diharuskan mencari homebase baru sejauh 250 Km dari Malang.
Sanksi ini buntut dari Tragedi Stadion Kanjuruhan selepas Arema FC dikalahkan Persebaya Surabaya 2-3 pada 1 Oktober 2022.
Tak Pengaruhi Kondisi Tim
Meski Arema FC belum mendapatkan homebase, Pelatih Arema FC, Javier Roca mengungkapkan bahwa hal tersebut tidak terlalu berpengaruh terhadap pemain.
Pemain tetap melakukan latihan seperti biasa untuk mempersiapkan diri menghadapi putaran kedua Liga 1 musim 2022/2023.
"Terpengaruh ke tim tidak. Kami gak pernah bahas. Biar manajemen yang ngurusin," ujar Roca.
Javier Roca mengatakan, bahwa persoalan homebase saat ini sedang diurus oleh manajemen Arema FC.
Dirinya hanya mempersiapkan tim untuk menjalani setiap pertandingan di putaran kedua nanti.
"Jadi begini, kalau ditolak semuanya ya kita di Malang. Karena ini urusan manajemen. Kalau kami gak bisa main bagaimana," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Ditolak Main di Stadion Sultan Agung, Begini Upaya Arema FC Mencari Homebase Baru di Putaran Kedua