Terkini Nasional

1 Orang Tewas dan 3 Lainnya Kena Tembak Buntut Kerusuhan Penangkapan Lukas Enembe di Bandara Sentani

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Papua Lukas Enembe ketika menaiki pesawat di Bandara Sentani, Papua, untuk dibawa ke Jakarta, Selasa (10/11/2023).

TRIBUNWOW.COM - Korban berjatuhan akibat kerusuhan yang terjadi setelah penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe, Selasa (10/1/2023).

Dilansir TribunWow.com, pihak kepolisian membeberkan ada 4 orang terkena luka tembak dalam insiden di Bandara Sentani, Papua tersebut.

Dikabarkan kemudian bahwa satu orang korban dikabarkan meningga dunia saat dirawat di RSUD Yowari, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura.

Baca juga: Beredar Video CCTV Kerusuhan Penangkapan Lukas Enembe, Lihat Sosok Gubernur Papua saat Dibawa Paksa

Bentrokan terjadi saat sejumlah massa diduga pendukung Lukas Enembe berusaha memasuki kawasan Base Ops Lanud Jayapura di Bandara Sentani.

Diduga, massa tersebut berusaha mencegah keberangkatan Lukas Enembe yang akan dibawa menaiki pesawat ke Jakarta.

Massa dilaporkan membawa panah, senjata tajam, serta melakukan tindakan anarkis terhadap petugas.

Aparat keamanan lantas melepaskan tembakan yang kemudian menyebabkan empat korban berjatuhan.

Ditemui di RSUD Yowari, Selasa (10/1/2023), Kapolres Jayapura, Frederickus W A Maclarimboen memberikan keterangan.

"Peluru nyasar di Bandara kami sudah lakukan pertolongan medis dan identifikasi korban yang kena peluru nyasar, ada empat orang. Satu orang di rumah sakit Bhayangkara dan tiga orang di Rumah Sakit Yowari," kata Frederickus dikutip Tribun-Papua.com, Selasa (10/1/2023).

Kapolres Jayapura, Frederickus W A Maclarimboen. (Tribun-Papua.com/Putri Nurjannah Kurita)

Baca juga: Diduga Korupsi Ratusan Miliar, Isi Rekening Gubernur Papua Lukas Enembe Diungkap Mahfud MD

Seorang korban adalah wanita paruh baya yang sedang berada di toko di jalan utama bandara Sentani.

Sementara, tiga lainnya diketahui berasal dari massa pendukung Lukas Enembe.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo membenarkan adanya korban jiwa dalam insiden tersebut.

"Iya betul ada satu korban meninggal dunia," ujar Benny dikutip Tribun-Papua.com.

Aparat keamanan berkoordinasi dengan pihak RSUD Yowari masih berusaha menghubungi keluarga korban untuk meminta persetujuan atas prosedur pemeriksaan.

Namun pihak keluarga menolak dilakukannya otopsi terhadap jenazah korban.

Halaman
123