TRIBUNWOW.COM - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akhirnya buka suara soal langkah politik Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno yang dikabarkan akan pergi meninggalkan Partai Gerindra yang dipimpin oleh Prabowo Subianto.
Kabar ini awalnya justru diramaikan oleh internal Partai Gerindra sendiri.
Dikutip TribunWow dari Tribunnews, Wakil Ketua Umum PPP, Rusli Effendi tak menampik soal kabar ini.
Baca juga: Manuver Politik Sandiaga Uno, dari Kode Jokowi soal 2024 hingga Kini akan Tinggalkan Gerindra
Rusli bahkan mengakui memang mengajak Sandiaga bergabung dengan PPP.
"Saya sahabat dengan beliau kita ajak beliau ke PPP," kata Rusli saat dihubungi, Kamis (29/12/2022).
Dirumorkan, nama Sandiaga akan diumumkan pada perayaan HUT ke-50 PPP.
Namun Sandiaga sendiri sampai saat ini belum menyatakan mengundurkan diri dari Gerindra.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang mengaku mendapat kabar Sandiaga pindah dari orang dalam PPP.
"Jadi saya pikir pernyataan Pak Sandi yang mau kemudian mencapreskan dan Pak Prabowo tidak masalah," ujar Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (28/12/2022).
"Saya pikir itu tidak perlu dijadikan polemik karena saya sudah mendengar kabar dari teman-teman Fraksi PPP bahwa Pak Sandi itu sebentar lagi sudah resmi menjadi anggota PPP."
Dasco menyampaikan, apabila Sandi telah resmi menjadi anggota PPP maka urusan Sandi menjadi capres adalah kewenangan PPP.
Sandi sendiri sampai saat ini belum menyatakan akan meninggalkan Partai Gerindra.
Dikutip TribunWow dari Tribunnews, saat ini disebut hanya Prabowo Subianto yang mengetahui betul manuver apa yang akan diambil oleh Sandiaga Uno di 2024 nanti.
Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Survei Indostrategi Ungkap 2 Alasan Prabowo Subianto Ungguli Ganjar di 2024
Pernyataan ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon.
"Bagaimanapun Pak Sandi orang yang kita dukung kemarin sebagai seorang calon wakil presiden bersama Pak Prabowo."