Terlebih, sosok Nadeo Argawinata saat ini merupakan kiper pilihan utama Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong.

Selain itu, di usianya yang masih sangat muda yakni 25 tahun, ia bisa diproyeksikan untuk menjadi kiper jangka panjang Bali United.

Maka, dengan dibidiknya sosok Shahar Ginanjar oleh Bali United, besar kemungkinan Serdadu Tridatu bakal melepas kiper keduanya, Muhammad Ridho pada bursa transfer pertengahan musim Liga 1 2022.

Dengan adanya potensi Bali United boyong Shahar Ginanjar dan posisi Muhammad Ridho yang ditengarai tak aman di skuas Serdadu Tridatu, maka dapat diprediksikan mantan kiper andalan Madura United itu bisa menjadi opsi kiper yang digaet oleh PSIS Semarang.

Baca juga: Sinyal Kuat Marko Simic ke Bali United, 2 Sosok Penting Serdadu Tridatu Tebar Kode, Jakmania Ikhlas?

Terlebih saat ini, posisi kiper PSIS Semarang terus menuai banyak sorotan menyusul penampilan tak maksimal tiga kiper Laskar Mahesa Jenar di Liga 1 2022.

Selain itu, kode bakal memboyong kiper anyar berlabel Timnas Indonesia yang sempat diutarakan oleh CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi bisa jadi pertanda jika sosok tersebut tak lain adalah Muhammad Ridho.

Kode itu pernah disampaikan Yoyok Sukawi saat tengah berbincang dengan satu di antara agensi pemain yang kerap mengirimkan pemain bintang ke PSIS Semarang, Aggy Ressy.

Perbincangan itu diunggah Yoyok Sukawi pada kanal Youtube pribadinya.

"Kira-kira ada kiper gak yang mau ke PSIS Semarang," tanya Yoyok.

Aggy langsung menjawab dengan tak menampik ada kiper yang tertarik gabung PSIS Semarang.

"Ada, lokal ya," jawab Aggy.

"Lokal dong, ganteng ya," kata Yoyok.

"Ganteng noh, Timnas" balas Aggy.

Di sisi lain, Muhammad Ridho yang merupakan kiper kelahiran Pekalongan, Jawa Tengah yang notabene memiliki jarak dekat dengan Semarang bisa jadi sebab kiper berusia 31 tahun itu memilih untuk merapat bersama PSIS Semarang.

Menarik dinantikan akankah dibidiknya Shahar Ginanjar oleh Bali United merupakan pertanda bakal diboyongnya Muhammad Ridho oleh PSIS Semarang.