Piala Dunia 2022

Inilah Maksud Timnas Jerman Kompak Berpose Menutup Mulut saat Lawan Jepang di Piala Dunia 2022

Penulis: Aulia Majid
Editor: Elfan Fajar Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pose tutup mulut Timnas Jerman jelang laga melawan Jepang di Grup E Piala Dunia 2022, Rabu (23/11/2022). Timnas Jerman kompak berpose menutup mulutnya jelang laga melawan Jepang di Piala Dunia 2022.

Manuel Neuer Sempat akan Pakai Ban Kapten Simbol LGBT

Sejumlah kapten dari tim nasional (timnas) sepak bola negara-negara Eropa berencana mengenakan ban kapten One Love selama pertandingan Piala Dunia 2022 di Qatar.

Ban kapten One Love ini diketahui merupakan simbol dukungan para pemain sepak bola terhadap kaum lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT).

Dikutip TribunWow dari unaids, kampanye One Love ingin meningkatkan kepedulian masyarakat untuk menerima bahwa LGBT bukan lah hal yang menyimpang.

Dalam dunia sepak bola, ban kapten One Love bertujuan untuk mempromosikan inklusivitas dan menentang adanya diskriminasi terhadap LGBT.

Ban kapten One Love ini diketahui akan digunakan oleh Kapten Timnas Jerman, Manuel Neuer.

Presiden Federasi Sepak Bola Jerman, Bernd Neuendorf menyatakan siap membayar denda penggunaan ban kapten One Love selama berlangsungnya Piala Dunia 2022 di Qatar.

"Secara pribadi, saya cukup siap untuk menerima sanksi denda," ujar Neuendorf.

"Ini bukanlah pernyataan politik, tetapi pernyataan untuk hak asasi manusia (HAM)," ungkapnya.

Hal yang sama akan dilakukan oleh Kapten tim nasional Inggris Harry Kane.

Dikutip TribunWow dari skynews, Ketua Asosiasi Sepak Bola Inggris alias FA yakni Mark Bullingham menegaskan siap dikenakan sanksi terkait keputusan mempromosikan simbol LGBT.

FIFA sendiri telah menyampaikan kepada para negara peserta Piala Dunia 2022 agar tidak mengenakan simbol-simbol yang memiliki agenda moralitas selama berlangsungnya Piala Dunia 2022 di Qatar.

Bullingham berdalih, dirinya sudah mengirimkan surat izin kepada FIFA untuk mengenakan ban kapten berwarna pelangi namun belum menerima respons dari FIFA.

"Saya rasa ada kemungkinan kita akan didenda. Dan jika kita didenda, kita akan membayar denda," ujar Bullingham.

Bullingham mengatakan penting untuk menunjukkan nilai yang diyakini oleh timnas Inggris.

"Dan itulah yang akan kami lakukan," kata Bullingham.

FA juga menjamin keselamatan para penonton sepak bola gay akan aman dari diskriminasi otoritas Qatar. (TribuNWow.com/Aulia/Anung)

Baca juga berita lain terkait Piala Dunia 2022