Kasus KDRT terhadap Anak-anak Diprediksi akan Meroket di Piala Dunia 2022 Qatar

TRIBUNWOW.COM - Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) khususnya terhadap anak-anak diprediksi akan meningkat selama berjalannya ajang Piala Dunia 2022 di Qatar.

Prediksi ini disampaikan oleh lembaga amal asal Inggris yakni Perhimpunan Nasional untuk Pencegahan Kekejaman terhadap Anak alias NSPCC.

Dikutip TribunWow dari skynews, tingkat stres, konsumsi alkohol hingga perjudian yang semakin marak disebut menjadi faktor penyebab meningkatknya kasus KDRT.

Baca juga: Bukan Prancis, Negara Ini Dijagokan Mantan Pemain Persib Bandung Jadi Juara Piala Dunia 2022 Qatar

Pada Piala Dunia 2018, NSPCC mengklaim menemukan lebih dari seribu kasus KDRT.

Satu di antaranya adalah seorang gadis berusia 13 tahun di Rusia menelepon NSPCC tentang perangai kakaknya yang menjadi agresif, alkoholik hingga berteriak-teriak meminta uang kepada orangtuanya.

"Hari ini, setelah pertandingan Inggris, dia pulang dalam keadaan mabuk dan memukul wajah ibuku, jadi aku harus menelepon polisi. Dia telah menyebabkan masalah selama bertahun-tahun," kata gadis tersebut.

Terdapat juga laporan seorang suami menjadi beringas sepulang dari nongkrong-nongkrong di sebuah bar.

Sesampainya di rumah sang suami menghajar istrinya hingga babak belur.

NSPCC menyimpulkan adanya kaitan yang nyata antara pagelaran Piala Dunia dengan tingkat kasus KDRT.

"Mayoritas fans di seluruh negeri akan menikmati Piala Dunia bersama teman dan keluarga, tetapi bagi banyak anak yang hidup dengan kekerasan dalam rumah tangga, hal itu akan menimbulkan kegugupan, ketakutan, dan bahkan kekerasan," ujar Ketua Eksekutif NSPCC, Sir Peter Wanless.

"Kekerasan dalam rumah tangga dapat mengurangi kepercayaan diri dan rasa aman seorang anak, dan tanpa dukungan, hal itu dapat berdampak buruk pada saat itu dan di masa depan," ujar Sir Peter.

Baca juga: Piala Dunia 2022 Qatar - 6 Pemain Bintang yang Belum Pernah Cetak Gol dalam Sejarah Piala Dunia

Dikutip dari Aljazeera, Kompetisi Piala Dunia 2022 di Qatar akan berlangsung selama 28 hari terhitung mulai 20 November 2022 dan pertandingan final akan digelar pada 18 Desember 2022 di Stadion Lusail.

Sebagai tuan rumah, Qatar akan membuka pertandingan pertama Piala Dunia 2022 melawan Ekuador di Stadion Al Bayt pukul 19.00 waktu setempat.

Sebenarnya, pertandingan pertama akan dilakukan oleh Senegal dan Belanda namun diganti karena Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 200 diberikan hak untuk membuka pertandingan World Cup.

Sementara itu, seremoni pembukaan Piala Dunia 2022 akan digelar sebelum Qatar dan Ekuador bertanding.