Kabar Tokoh

Kutip Komentar Netizen Nyinyir Pencitraan, Ganjar Pranowo Posting Ini di Medsos: Kritik Itu Vitamin

Penulis: anung aulia malik
Editor: Elfan Fajar Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menjawab komentar pedas seorang warganet, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengunggah sebuah video pendek di akun Instagram miliknya @ganjar_pranowo, Kamis (27/10/2022).

Di sisi lain, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) disebut lebih condong mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) di 2024 ketimbang mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Informasi ini disampaikan oleh petinggi Partai Nasional Demokrat (NasDem) Effendi Choirie alias Gus Choi.

Dikutip TribunWow dari Tribunnews, Gus Choi menegaskan tidak ada yang salah jika Jokowi lebih memilih Ganjar ketimbang Anies.

Baca juga: Meski Kena Tegur PDIP karena Statement Nyapres, Ganjar Pranowo Jawab Tetap Siap di 2024

“Subjektif dia dalam konteks pemilihan presiden dia ingin kira-kira Ganjar. Kita maklumi. Mungkin kita salah. Kira-kira begitulah pendapat kami, pendapat umum,” ujar Gus Choi, Selasa (25/10/2022) dalam program Total Politik.

Terkait Partai NasDem yang akhirnya memilih Anies, menurut Gus Choi Jokowi akan memahami pilihan tersebut.

“Kalau soal substansi, Pak Surya yang punya partai yang mengusung dan kami kadernya, tentu akan mengawal pada calon presiden kita. Kalau misalnya dia jadi, tuhan men-takdirkan dia jadi, kita akan kawal. Satu, dia harus melanjutkan seluruh kebijakan Pak Jokowi yang baik, yang relevan,” kata Gus Choi.

Gus Choi mengatakan, program pemerintahan yang baik akan diteruskan meskipun pasti akan ada perubahan.

“Oleh karena itu dalam konteks ini Pak Jokowi ga usah khawatir. Meskipun punya selera pilihan presidennya, tapi ketika yang satu tidak diselerai, kami yang punya selera tapi jangan khawatir kepada Pak Surya Paloh dan seluruh kadernya akan komitmen melanjutkan pemerintahan,” ungkapnya.

Gus Choi juga menyampaikan Partai NasDem akan terus mengawal pemerintahan Presiden Jokowi hingga masa jabatan berakhir nanti.

Sebelumnya diberitakan, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sempat memberikan wejangan seputar pemilihan presiden (Pilpres) 2024 ketika memberikan sambutan dalam HUT Partai Golkar pada Jumat (20/10/2022).

Dalam sambutan tersebut, Jokowi percaya Partai Golkar akan hati-hati dan tidak sembrono dalam mendeklarasikan calon presiden (capres) 2024.

Dikutip TribunWow dari Tribunnews, Jokowi juga menyatakan bahwa capres dan cawapres yang dipilih oleh Partai Golkar adalah tokoh yang baik.

Baca juga: Hari Terakhir Jadi Gubernur, Anies Ziarah ke Makam Korban Covid-19: 7 Ribu Orang Dimakamkan di Sini

Foto kiri: Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 Partai Golkar yang digelar di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Jumat (21/10/2022). Foto kanan: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketum NasDem Surya Paloh dalam konferensi pers (konpers) seputar Pilpres 2024, Senin (3/10/2022). (Kolase YouTube Sekretariat Presiden dan TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

"Silakan terjemahkan sendiri," ucap Jokowi.

Pada kesempatan tersebut hadir banyak petinggi partai politik (parpol), mulai dari Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Kemudian, ada Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono.

Halaman
123