Lantas, apa posisi Rayhan Utina dan bagaimana rekam jejaknya hingga saat ini sampai turut serta dipanggil ke TC Timnas U-20 Indonesia?
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, meski merupakan anak gelandang legenda Timnas Indonesia, namun Rayhan Utina tak mengikuti sang ayah untuk bermain di posisi sentral tersebut.
Posisi utama Rayhan Utina tak lain adalah bek kiri namun ia juga memiliki spesifikasi posisi lain di gelandang bertahan.
Sedangkan Firman Utina saat bermain lebih banyak sebagai pengalir bola, pengatur tempo atau biasa disebut dengan gelandang kreator atau gelandang serang.
Di sisi lain, secara kiprah, Rayhan Utina memilih untuk tak bersama sang ayah bergabung dengan Borneo FC.
Padahal, posisi Firman Utina di Borneo FC sangat menjanjikan yakni Direktur Akademi.
Tercatat, ia hanya bergabung dengan sang ayah ketika bergabung di Firman Utina Academy.
Sebelum pada akhirnya memilih gabung dengan Kalteng Putra U-16 di tahun 2019.
Seusai bergabung dengan Kalteng Putra, Rayhan memilih meneruskan jejak sang ayah untuk berkiprah bersama tim ibu kota, Persija Jakarta.
Memulai kiprahnya sejak Persija U-16 di tahun 2020, kembali menanjak dan ikut bagian di Persija U-18 hingga pada akhirnya kini bergabung dengan Persija U-20 di tahun 2022 sampai kini.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)