TRIBUNWOW.COM - Pelatih Inggris, Gareth Southgate buka suara soal nasibnya yang bakal ditentukan di Piala Dunia.
Gareth Southgate mengaku tahu masa depannya sebagai manajer Inggris bisa dipecat jika Three Lions tidak berhasil di Qatar.
Dilansir oleh Tribunnews.com, hal itu dikatakan Gareth Southgate seperti dikutip dari talkSPORT.
"Saya tidak bodoh," ucap Gareth Southgate.
Gareth Southgate telah mengakui masa depannya sebagai manajer Inggris akan bergantung pada kinerja The Three Lions di Piala Dunia 2022 di Qatar.
Sang pelatih menuju ke kompetisi musim dingin ini di bawah tekanan berat dengan hanya satu pertandingan tersisa.
Southgate menuju ke Piala Dunia dengan sorotan tertuju pada masa depannya sebagai manajer Inggris.
Baca juga: Padahal Timnas Argentina Kandidat Juara Piala Dunia 2022, Messi Tetap Saja Khawatir Hal Ini
Bentrokan di Stadion Wembley merupakan kesempatan terakhir bagi Southgate untuk melihat para pemainnya beraksi sebelum dia memutuskan skuad Piala Dunianya.
Ada tekanan yang muncul setelah penurunan performa.
Inggris tidak pernah menang dalam lima pertandingan dan menderita harus terdegradasi dari tingkat teratas di Liga Bangsa-Bangsa saat mereka kalah 1-0 dari tim Italia yang kurang kuat pada hari Jumat.
Hanya sedikit yang bisa memprediksi penurunan ini setelah apa yang dicapai Three Lions di turnamen sebelumnya dengan mencapai semi-final Piala Dunia dan kalah sebagai finalis di Euro 2020.
Southgate telah menjadi kunci kebangkitan Inggris sejak dia datang untuk menggantikan Sam Allardyce pada 2016.
Tahun lalu dia dihargai atas kesuksesan negaranya baru-baru ini dengan kontrak baru hingga 2024.
Tetapi hal-hal tidak berjalan sesuai rencana dalam persiapan Piala Dunia mereka.
Dengan kekalahan kandang dan tandang dari Hungaria dan kemudian hasil melawan Italia tampaknya melemahkan kepercayaan diri para pemain.
Baca juga: Coret Inggris dari Daftar Prediksi Juara Piala Dunia 2022 Qatar, Legenda AC Milan Jagokan Ronaldo