Terkini Daerah

Berita Ganjar Pranowo - Tegas Larang Kontraktor Beri Uang Oknum Polisi: Sampaikan ke Saya

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Jawa Tengah Ganjar usai menerima kunjungan kerja Komisi IX DPR RI masa persidangan I tahun 2022-2023, dalam rangka pengawasan terhadap tenaga kerja honorer, Senin (12/9/2022). Terbaru, Ganjar meminta kontraktor proyek melapor jika ada pihak yang meminta uang, Rabu (14/9/2022).

"Tidak, Pak," sahut sang kontraktor.

"Tidak ya, kalau ada sampaikan ke saya. Ada preman-preman yang minta di sini? Ada orang-orang lain yang minta di sini?," tanya Ganjar lagi.

"Enggak ada, cuma keamanan dari kepolisian. Setidaknya kasih buat bensin saja," terang kontraktor.

"Tidak usah," larang Ganjar.

"Kecuali kalau dia lapar mau makan dikasih, kalau ngasih uang tidak usah," tegasnya.

Sang Gubernur kemudian menilik ke dalam gedung dan melihat pengujian kekuatan beton bangunan.

Ia pun sempat memberi jempol untuk kontraktor setelah hasil tes mengatakan ketahanan bangunan itu sudah di atas rata-rata.

Ganjar juga sempat berinteraksi dengan para tukang dan memberi mereka uang makan untuk dihabiskan bersama.

Sementara itu, di kolom keterangan unggahannya, Ganjar menuliskan pesan singkat.

Ia menyinggung tentang kualitas bangunan dan kembali mewanti-wanti agar tragedi menendang tembok yang sempat viral tidak terulang.

"Membangun ruang pengujian ya memang harus tahan uji. Artinya, mau diuji pakai cara dan alat apapun ya ok ok aja. Karena kualitasnya memang prima.

Makasih ya teman-teman pekerja, mandor dan kontraktor yang sudah jos kerjaannya. Pokoknya jangan sampai ada lagi tragedi nendang tembok," tulis Ganjar.

Baca juga: Berita Ganjar: Cita-cita Jadi TNI AL, Jawaban Siswa SMP Ini Buat Ganjar Heran: Lama-lama Stres Aku

Ganjar Pranowo Semprot Kontraktor

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sempat mencak-mencak ketika meninjau pembangunan tanggul laut di kota Pekalongan, Jawa Tengah.

Dilansir TribunWow.com, Ganjar Pranowo menemukan adanya kebocoran akibat retakan dan sejumlah acian tembok dianggap yang kurang rapi.

Halaman
1234