TRIBUNWOW.COM - Penampilan Ciro Alves turun drastis bersama Persib Bandung di gelaran Liga 1 2022.
Dikutip TribunWow.com, hingga pekan ke-9 Liga 1 2022, Ciro Alves tercatat baru bukukan 1 gol dan 1 assist untuk Persib Bandung dari 7 pertandingan yang ia lakoni.
Tentu, catatan itu masih tak sepadan dengan ekspetasi Bobotoh yang memang menginginkannya jadi mesin gol baru Persib Bandung sejak didatangkan per 13 April 2022.
Sebenarnya, Ciro Alves sempat beri asa Bobotoh seusai berhasil catatkan 1 gol dari 2 pertandingannya di ajang prmausim Piala Presiden 2022.
Baca juga: Persib Bandung Tepat Depak Robert Alberts? Secara Kilat Luis Milla Buat Bobotoh Kesengsem
Akan tetapi performanya tak kunjung kembali setelah absen lama akibat cedera bahu.
Ciro diprediksi masih belum mampu kembali seperti sedia kala karena rasa traumatis imbas cedera bahu yang habiskan 54 hari untuk pulih.
Selain karena cedera bahu, setidaknya ada dua sebab lain mengapa Ciro Alves tak kunjung temukan performa terbaiknya di Persib Bandung:
Tak bisa dipungkiri, satu sebab mengapa Ciro Alves belum bisa maksimal di lini depan karena belum adanya chemistry kuat antara dirinya dengan David da Silva.
Hal itu dapat terlihat dari cara bermain keduanya yang masih belum saling memahami keinginan satu sama lain.
Ciro Alves lebih banyak menginginkan untuk peran lebih di lini depan, sedangkan David da Silva terlihat memerankan peran predator yang kerap egois dalam mendapatkan peluang.
Selain itu, dapat dilihat juga catatan assistnya yang terhitung baru berikan satu assist untuk David da Silva dari 7 pertandingannya.
Baca juga: Kecewa Arema FC Dibuat Malu Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Aremania Kritik Tajam Sosok Ini
2. Tak Sebebas di Persikabo 1973
Tak bisa dipungkiri, sebab kedua berkaitan dengan peran free role Ciro Alves yang berubah di Persib Bandung.
Jika di Persikabo 1973, winger berusia 33 tahun diberikan kebebasan di semua lini, beda halnya dengan di Persib Bandung.
Ciro Alves lebih terpaku pada satu posisi yang memaksanya tak bisa mengeksplor kemampuannya.
Mengingat di sisi sayap kanan, ada Febri Hariyadi yang tak kalah agresif.