TRIBUNWOW.COM - Pendukung setia Persebaya Surabaya, Bonek Mania, berikan protes strategi transfer yang dipilih oleh manajemen di bursa transfer awal musim Liga 1 2022.

Dilansir TribunWow.com, protes dan kecaman Bonek dilontarkan setelah Persebaya Surabaya tampil buruk di pekan ke-9 Liga 1 2022 kontra PSM Makassar di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sabtu (10/9/2022).

Saat itu Persebaya Surabaya harus puas menelan hasil buruk ditekuk oleh PSM Makassar dengan skor telak 0-3.

Tiga gol PSM Makassar berhasil dilesatkan oleh Ramadhan Sananta (16'), Yakob Sayuri (45+1'), dan Yuran Fernandes (59' P).

Baca juga: Kecewa Persebaya Surabaya Digilas PSM Makassar: Bonek Kecam Keras Manajemen, Singgung Soal Tumbal

Imbas paling terasa seusai kalah dari Persebaya Surabaya membuat posisi klasemen sementara Bajul Ijo semakin menurun.

Persebaya Surabaya harus puas turun ke posisi le-11 klasemen sementara dengan raihan 10 poin dari 9 pertandingan.

Tak hanya itu, kekalahan telak dan menyakitkan dari PSM Makassar membuat Bonek mengecam strategi transfer dan keputusan krusial yang di ambil oleh manajemen Persebaya Surabaya di bursa transfer Liga 1 2022.

Seperti diketahui, Persebaya Surabaya melakukan cuci gudang di bursa transfer Liga 1 2022.

Total ada 21 pemain yang dilepas oleh Persebaya Surabaya, termasuk tiga pemain asing andalannya musim lalu, Bruno Moreira, Taisei Marukawa dan Alie Sesay.

Bahkan, beberapa di antaranya juga menyinggung soal budget belanja yang diberikan oleh manajemen Persebaya Surabaya yang tak sebanding dengan deretan pemain yang dilepas.

Hal itu dapat diketahui pada unggahan hasil akhir laga di Instagram resmi Persebaya Surabaya, Sabtu (10/9/2022).

Baca juga: Kontrak Rizky Ridho di Persebaya Selesai Akhir Musim, Bonek Cemas dan Langsung Ultimatum Manajemen

"Sebenarnya yang punya ide atau gagasan memakai full pemain muda dan baru itu siapa.? Harusnya pemain senior semacam rendi,adi s, samsul atau opan dibertahankan buat membangkitkan semangat kekompakan tim disaat terpuruk seperti ini. Harusnya Yahya atau pelatih bertanggung jawab atas keterpurukan persebaya," tulis @asfanaja16.

"Gk nyalohno Pelatih e. Pancen kwalitas pemain sesuai budget. Harap maklum," tulis @bonekareksuroboyo," tulis @

"Ada harga ada kualitas , Management buruk menghasilkan tim yang buruk , andaikan musim lalu tidak melepas seluruh tim inti , Persebaya adalah kandidat juara musim ini , KEEP STRONG WANI," tulis @not.prast_27," tulis @

"Gk nyalohno Pelatih e. Pancen kwalitas pemain sesuai budget. Harap maklum," tulis @bonekareksuroboyo," tulis @