Banyaknya penolakan kehadiran Arthur Irawan tak terlepas dari rentetan hasil buruk klub yang dibela oleh jebolan Espanyol tersebut.

Saat membela PSS Sleman, Arthur Irawan didesak out setelah kedapatan oleh BCS-Slemania merupakan satu di antara pemilik saham PSS Sleman.

Terlebih kala itu, PSS Sleman tengah dalam performa buruk hingga terancam terdegradasi.

Kini, nasib yang sama dialami oleh Persik Kediri setelah hadirnya Arthur Irawan.

Persik Kediri tengah terpuruk di gelaran Liga 1 2022 dengan tak mampu meraup kemenangan hingga pekan ke-8.

Klub kebanggaan Persik Mania itu terjerembab di dasar klasemen sementara dengan raihan dua poin dari 8 pertandingan.

Dengan rincian 2 imbang dan enam kali kalah setelah diakusisi oleh perusahaan yang dimiliki oleh Arthur Irawan.

Menarik dinantikan akankah rumor Arthur Irawan ke PSIS Semarang benar adanya atau justru malah sebaliknya.

Arthur Irawan Ngamuk Diteriaki Out Persik Mania

Kembali, sosok Arthur Irawan jadi sorotan seusai Persik Kediri bermain seri 0-0 kontra PSM Makassar, di Stadion Brawijaya, Kediri, Sabtu (3/9/2022).

Dilansir TribunWow.com, tuan rumah Persik Kediri gagal menang kontra PSM Makassar meski unggul jumlah pemain sejak akhir babak pertama hingga menit ke-82.

Hal itu disebabkan karena kapten PSM Makassar, Wiljan Pluim harus puas diganjar kartu kuning kedua.

Meski unggul jumlah pemain, tak membuat Persik Kediri mampu jebol gawang PSM Makassar.

Baca juga: Nasib Arthur Irawan: Lagi-lagi Jadi Kambing Hitam Persik Kediri Imbang Vs PSM, Persik Mania Pasrah

Nahasnya, di tengah upaya mencetak gol, Persik Kediri harus puas kehilangan satu pemainnya di menit ke-82.

Ady Eko diusir oleh wasit setelah mendapatkan kartu kuning kedua.