Tak disangka, sosoknya jadi gelandang muda yang sudah rasakan atmosfir gelaran BRI Liga 1 2022 bersama Persib Bandung.
Padahal, di kedalaman skuad Persib Bandung, masih ada nama gelandang senior seperti Dedi Kusnandar dan Abdul Aziz.
Satu assist dari tiga pertandingan jadi bukti Robi Darwis berpotensi bersinar bersama Timnas U-20 Indonesia di Piala Dunia U-20 2023.
Mantan pelatih Persib Bandung, Robert Alberts juga pernah akui kualitas Robi Darwis yang ia promosikan pada gelaran BRI Liga 1 2022.
Bahkan, eks pelatih Persib Bandung itu rela pasang badan menanggapi blunder yang sempat dilakukan oleh Robi Darwis pada laga debutnya tersebut.
"Robi, ini laga pertamanya dan saya memberinya selamat karena menjalankan tugasnya dengan baik di laga debutnya," ungkap Robert Alberts usai laga melawan Bhayangkara FC dilansir TribunWow.com dari republikbobotoh.com.
"Ada perbedaan antara bermain di level akademi dengan di tim utama dengan level tertinggi seperti ini. Jadi dia sudah tampil dengan baik," ujar pelatih asal Belanda tersebut.
"Robi juga baru memainkan pertandingan pertamanya dan seperti yang saya katakan dia kelelahan," pungkas Robert Alberts.
Catatan Statistik Robi Darwis di BRI Liga 1 2022 hingga pekan ke-7:
3 pertandingan, 1 assist dan 191 menit bermain.
Baca juga: Tampil Melempem di Persib Bandung dan Jadi Sorotan, Ciro Alves Curhat soal Ini: Saya Sangat Marah
5. Zanadin Faris (Persis Solo/18 tahun)
Nama selanjutnya adalah gelandang serang dari klub promosi di BRI Liga 1 2022, Persis Solo, Zanadin Faris.
Kegemilangannya terlihat saat diturunkan Persis Solo di ajang turnamen pramusim.
Sejak itulah, nama Zanadin Faris kerap menghiasi komposisi pemain Persis Solo dalam beberapa laga terakhir.
Tak tanggung-tanggung, Zanadin sukses kunci satu tempat di skuad Persis Solo dalam empat pertandingan.
Dua laga lainnya diturunkan sebagai pemain pengganti.
Di sisi lain, penampilan apik dari Jacksen F Tiago juga pernah dipuji oleh eks pelatih Persis Solo, Jacksen F Tiago.
Jacksen beranggapan bahwa Zanadin merupakan pemain dengan mental bermain apik yang berpotensi jadi aset besar sepakbola Indonesia.
"Saya rasa hanya itu saja yang menjadi catatan khusus untuk dia, pemain yang punya mental dalam bermain," tambahnya dikutip TribunWow.com dari BolaSport.com.
"Semoga kita tidak terlalu memuji dia, biarkan dia menjalankan proses itu dengan baik, supaya dia tidak melupakan diri dan dia tetap menjadi anak yang seperti saat ini," ucap Jacksen F Tiago.
"Dia akan menjadi sebuah aset yang sangat berharga untuk persis dan sepak bola Indonesia."
Catatan Statistik Zanadin Faris di BRI Liga 1 2022 hingga pekan ke-7
Enam pertandingan dan 318 menit bermain.
6. Alfriyanto Nico (Persija Jakarta/19 tahun)
Nama keenam yang berpotensi bakal bersinar terang bersama Timnas U-20 Indonesia di ajang Piala Dunia 2022 adalah Alfriyanto Nico.
Sosoknya mulai mencuri perhatian seusai berhasil turun dal 18 pertandingan penting Persija Jakarta di Liga 1 2021.
Di musim ini, Alfriyanto Nico telah bukukan dua pertandingan bersama Persija Jakarta di BRI Liga 1 2022.
Catatan Statistik Alfriyanto Nico di BRI Liga 1 2022 hingga pekan ke-7
2 pertandingan dan 26 menit bermain.
Baca juga: Nasib Apes 4 Pemain Pindah Klub di Liga 1 2022: Ciro Alves Masih Puasa Gol, Eks Persija Ini Meredup
7. Hokky Caraka (PSS Sleman/18 tahun)
Sosok selanjutnya yang berpotensi bersinar di Piala Dunia 2022 yakni striker masa depan PSS Sleman dan Timnas Indonesia, Hokky Caraka.
Mulai dikenal saat gemilang bersama Timnas U-19 Indonesia membuat nama Hokky Caraka kini dipertimbangkan untuk masuk skuad utama oleh Shin Tae-yong.
Jika konsisten, menit bermain bersama PSS Sleman dan Timnas Indonesia berpotensi akan terus bertambah.
Di musim ini pada ajang BRI Liga 1 2022, Hokky sukses catatkan satu laga kala diturunkan oleh Seto Nurdiantoro kontra Persib Bandung.
Catatan Statistik Hokky Caraka hingga pekan ke-7 BRI Liga 1 2022:
1 pertandingan dan 67 menit bermain.
8. Arkhan Fikri (Arema FC/17 tahun)
Pemain ke-8 yang berpotensi gemerlap di Piala Dunia U-20 2023 tak lain adalah gelandang asal Arema FC, Arkhan Fikri.
Sosoknya mulai mencuat kala berhasil tampil menawan bersama Timnas U-19 Indonesia di AFF U-19 2022 beberapa waktu lalu.
Buah penampilan tersebut, kini Arkhan Fikri berpotensi bakal terus berkembang di BRI Liga 1 2022 karena menit bermain yang mulai dirasakan olehnya saat ini bersama Arema FC.
Catatan Statistik Arkhan Fikri di BRI Liga 1 2022 hingga pekan ke-7 Liga 1 2022
3 pertandingan dan 87 menit bermain.
9. Muhammad Ferarri (Persija Jakarta/19 tahun)
Sosok ke-9 pemain yang berpotensi gemerlap bersama Timnas U-20 Indonesia di Piala Dunia U-20 2023 adalah Muhammad Ferarri.
Namanya mentereng saat belum lama ini berkiprah bersama Timnas U-19 Indonesia di Piala AFF U-19 2022.
Dan hasilnya, Muhammad Ferarri tak disangka jadi salah satu sosok penting di Persija Jakarta berduet dengan dua seniornya, Hansamu Yama dan Ondrej Kudela.
Lebih lanjut, sosoknya kini sukses mencuri perhatian setelah jadi satu di antara faktor kemenangan Persija Jakarta atas Arema FC.
Bahkan kini, sosoknya sukses menjadi salah satu pemain paling banyak catatkan menit bermain di gelaran Liga 1 2022 d skuad Timnas U-19 Indonesia.
"Menurut saya selain Andritany yang dalam performa baik, lini belakang kami seperti Ferarri dan Kudy (Ondrej Kudela) juga dalam performa yang baik," ujar Thomas Doll dikutip TribunWow.com dari TribunnewsSultra.com.
Catatan Statistik Muhammad Ferarri hingga pekan ke-7 BRI Liga 1 2022
7 pertandingan dan 555 menit bermain
10. Ginanjar (Persija Jakarta/19 tahun)
Sosok terakhir yang berpotensi gemerlap di Piala Dunia U-20 2023 adalah gelandang tengah asal Persija Jakarta, Ginanjar Wahyu.
Kini, di BRI Liga 1 2022, namanya kerap menjadi supersub andalan pelatih Persija Jakarta asal Jerman, Thomas Doll.
Meski belum pernah starter, namun, menit bermain yang terus ia terima di BRI Liga 1 2022 bersama Persija Jakarta berpotensi besar membawanya menjadi bintang.
Terkini, pelatih Persija Jakarta asal Jerman, Thomas Doll turut berikan pujiannya.
Menurut Thomas Doll, Ginanjar Wahyu termasuk pemain muda yang selalu ungun menunjukkan sesuatu di setiap laganya.
"Dari sisi pemain muda, mereka sangat lapar dan selalu ingin menunjukkan sesuatu dalam permainan," ucap Thomas Doll dikutip TribunWow.com dari BolaSport.com.
"Menurut saya, para pemain muda berada di jalan yang benar, walaupun masih melakukan banyak kesalahan."
"Tetapi dengan latihan mereka akan memaksimalkan kemampuannya jadi lebih baik," kata Thomas Doll.
Catatan Statistik Ginanjar Wahyu hingga pekan ke-7 BRI Liga 1 2022
5 pertandingan dan 94 menit bermain.
Jika ke-10 pemain di atas terus konsisten, maka potensinya untuk bawa harum nama Indonesia di Piala Dunia 2023 di depan publik sendiri terbuka sangat lebar.
Menit bermain yang diperoleh di BRI Liga 1, dipercaya menjadi salah satu faktor bakal gemerlapnya 10 nama di atas bersama Timnas U-20 Indonesia pada ajang Piala Dunia U-20 2023.
Meski begitu, tak menutup kemungkinan nama-nama pemain lainnya yang belum tuai banyak menit bermain bisa menjelma menjadi bintang di ajang bergengsi seantero dunia tersebut.
Semua bisa teruwujud andai semua stakeholder dapat bersatu padu menyongsong gelaran Piala Dunia U-20 2023 Indonesia, 20 Mei hingga 11 Juni 2023. (TribunWow.com/Adi Manggala S)
Berita terkait Liga 1