TRIBUNWOW.COM - Sosok Richard Eliezer alias Bharada E adalah orang yang berperan penting menguak kasus pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang dilakukan oleh eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Meski sempat berbohong mengaku menjadi tersangka tunggal, Bharada E kini disebut berani jujur memberikan kesaksian yang sebenar-benarnya atas tewasnya Brigadir J.
Dikutip TribunWow dari tvOnenews, info ini disampaikan oleh kuasa hukum Brigadir J, Martin Lukas Simanjuntak.
Baca juga: Posisikan Diri Jadi Irjen Sambo, Pengacara Brigadir J Buka Suara soal Kejadian di Magelang
Martin meyakini dari semua saksi dan tersangka yang diperiksa terkait tewasnya Brigadir J, pasti ada pihak yang membongkan skenario bohong dari Irjen Sambo tersebut.
Kendati demikian, Martin mengutarakan kekhawatirannya akan keterangan Bharada E apakah akan berubah atau tidak seusai dicabutnya Deolipa Yumara selaku kuasa hukum lama Bharada E.
"Apakah akan ada perubahan keterangan lagi,nanti kita lihat," ujar Martin.
Martin juga bercerita, dirinya pernah mendapat info dari sebuah lembaga negara tentang Bharada E.
"Richard Eliezer ini saya yakin dari tatapan matanya dia orang baik, dia anak Tuhan," jelas Martin.
"Mengatakan kepada saya, dia (pejabat sebuah lembaga negara) enggak berani ngomong secara on air tapi off air, 'pak, Richard Eliezer ini anak Tuhan pak, kalau bapak bisa dekati dia, dia akan bernyanyi dengan suara yang merdu karena dia lebih takut sama Tuhan dari pada sama manusia'," ungkap Martin menirukan percakapannya dengan seorang pejabat sebuah lembaga negara.
Martin menyampaikan, saat kejadian pembunuhan terjadi, Bharada E sempat dipengaruhi oleh para oknum-oknum tak bertanggung jawab.
Baca juga: Soroti Kejanggalan Surat Ferdy Sambo, Susno Duadji Singgung Itikad dan Permintaan Maaf ke Bharada E
Nasib Orangtua Bharada E
Tersiar kabar bahwa orangtua Bharada Richard Eliezer alias Bharada E disekap di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Dilansir TribunWow.com, pihak Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) lantas angkat bicara untuk meluruskan kabar ini.
Dibeberkan pula kondisi terkini dari orangtua tersangka kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J tersebut.
Baca juga: Bharada E Saksikan PC Menangis saat Rapat soal Eksekusi Brigadir J, Beda dengan Irjen Ferdy Sambo
Ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (25/8/2022), Ketua LPSK Hasto Atmojo Suroyo memberikan bantahan terkait klaim penyekapan tersebut.
Ia menerangkan bahwa kedua orangtua Bharada E justru sedang diamankan dari potensi ancaman.
"Enggak disekap, bukan disekap ya sebenarnya diamankan supaya tidak ada ancaman pada yang bersangkutan," terang Hasto dikutip Tribunnews.com, Kamis (25/8/2022).
LPSK mengaku sudah berkoordinasi langsung dan memastikan akan memberi perlindungan jika keduanya membutuhkan.
"Kalau nanti diperlukan mereka minta ya kami akan berikan," imbuhnya.
Tak seperti Bharada E, kedua orangtuanya masih belum terdaftar sebagai Justice Collaborator (JC) sehingga belum secara resmi mendapat perlindungan dari LPSK.
"Sampai sekarang belum (JC) tetapi kami sudah koordinasi," terang Hasto.
Baca juga: 2 Brimob Disebut Ikut Tertawa saat Deolipa Ajak Bicara Eliezer: Sama Bharada E Pasti Ngelucu
Ia menekankan saat ini kondisi orangtua Bharada E dalam keadaan yang baik di Mako Brimob.
Begitupun Bharada E yang kini dilindungi secara ketat di lokasi yang sama.
"Kami mendapatkan informasi (orangtua Bharda E) baik-baik saja," ucap Hasto.
Sebagai informasi, kabar penyekapan ini diembuskan oleh pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.
Kamaruddin yang mendapat informasi keberadaan orangtua Bharada E mengaku heran.
Pasalnya, orangtua Bharada E adalah masyarakat sipil, namun justru ikut ditahan di Mako Brimob.
Baca juga: Sosok 24 Anggota Polri yang Dimutasi Buntut Kasus Pembunuhan Brigadir J, 4 Kombes hingga Bharada E
Bharada E Dipertemukan dengan Orangtuanya
Pertemuan Bharada Richard Eliezer alias Bharada E dengan orangtuanya dikonfirmasi oleh pamannya, Royke Pudihang.
Dilansir TribunWow.com, pertemuan tersebut berlangsung di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat dengan difasilitasi Dankor Brimob dan dalam perlindungan LPSK.
Royke pun mengungkapkan harapan keluarga agar Bharada E mendapat keadilan dalam kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang menjeratnya.
Baca juga: Ungkit Latar Belakang Pasukan Bharada E, Pengacara Ungkap Alasan Eliezer Turuti Perintah Irjen Sambo
Seperti dilaporkan TribunManado, keluarga merasa berterima kasih pada Timsus Polri atas kesempatan untuk menengok Bharada E di tahanan.
Royke selaku adik dari ibunda Bharada E juga bersyukur atas pelayanan Dankor Brimbom.
Selain itu juga atas perlindungan LPSK untuk menjaga keselamatan keponakannya.
"Terima kasih juga kepada Dankor Brimob Kelapa Dua Depok dan ibu atas pelayanan yang sangat baik untuk kami. Dan juga terima kasih untuk LPSK yang telah memberi perlindungan darurat untuk anak kami," terang Royke, Minggu (14/8/2022).
Ia berharap baik Bharada E maupun keluarga bisa menjalani proses hukum dengan kondisi yang baik.
"Semoga kita semua diberikan kesehatan kekuatan untuk melewati semua ini. Harapan kami, anak kami bisa mendapatkan keadilan yang seadil-adilnya," ucapnya.
Baca juga: Menolak Mundur, Pengacara Bharada E Kini Dicabut Kuasanya: Kami Terlalu Blak-blakan
Setelah pertemuan itu, orangtua Bharada E dikabarkan berada dalam kondisi yang baik.
Ia pun menyampaikan pesan keluarga yang berasal dari Manado, Sulawesi Utara itu yang mengucap terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak untuk putranya.
"Keadaan orang tua Bharada E hingga saat ini sedang baik-baik saja karena perlindungan Tuhan," kata Royke dilansir Tribunnews.com, Minggu (14/8/2022).
"Orang tua tak lupa berterima kasih kepada seluruh keluarga, sahabat dan rekan Bharada E, yang sudah berempati dan mendoakan agar anak atau keponakan kami ini, selalu dalam pernyataan Tuhan."
"Kami mohon dapat untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan saat ini," pungkasnya.(TribunWow.com/Anung/Via)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Dikabarkan Disekap, LPSK Ungkap Kondisi Orangtua Bharada E yang Diamankan di Mako Brimob", dan "Ketua LPSK Bantah Orang Tua Bharada E Disekap di Mako Brimob Depok"