Terkini Daerah

4 Fakta Penembakan Istri TNI di Semarang, Ada Dugaan Motif Cinta Segita hingga Pelaku Kini Ditangkap

Editor: Atri Wahyu Mukti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku penembakan istri TNI di Semarang telah terkuak identitasnya, kini polisi tengah melakukan pengejaran.

TRIBUNWOW.COM - Kasus penembakan istri anggota TNI berinisial RW (34) kini semakin menemui titik terang.

Diketahui, RW ditembak orang tak dikenal (OTK) di depan rumahnya di Jalan Cemara 3 Padangsari Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (18/7/2022) .

Terbaru, pelaku penembakan sudah ditangkap polisi.

Baca juga: Kasus Penembakan Istri TNI di Semarang, Jenderal Andika Duga Suami Korban yang Hilang Terlibat

Selain itu, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa turut buka suara soal kasus yang menimpa istri anggota TNI itu.

Berikut fakta terbarunya:

1. Ada Dugaan Motif Cinta Segita

Dilansir Tribunnews.com, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mencium ada cinta segitiga di balik kasus penembakan itu.

Bahkan Jenderal Andika menduga ada keterlibatan prajurit Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) Semarang berinisial Kopda M dalam peristiwa penembakan istrinya tersebut.

"Dugaan memang kuat karena suami dari korban ini lari sejak hari pertama," kata Panglima TNI di Mako Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (23/7/2022) seperti dikutip dari Kompas.TV.

"Dan bukti-bukti investigasi sudah mengarah kepada beberapa orang yang kami lebih cenderung juga mengaitkan ke suami korban," ujarnya.

Menurut dia, petugas juga memeriksa jejak elektronik yang mengarah dengan adanya dugaan keterlibatan Kopda M.

Andika mengatakan pihaknya sudah mengantongi sejumlah saksi.

Di antaranya orang yang memiliki hubungan asmara dengan Kopda M.

"Kami sudah memiliki saksi-saksi, termasuk saksi yang memang memiliki hubungan khusus asmara dengan suami korban ini," ucap Andika.

Baca juga: Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J, 7 Dokter Forensik Eksternal hingga Pihak TNI Siap Dikerahkan

Saat ini, kata dia, TNI juga tengah mencari suami korban yang buron.

Halaman
1234