Sedangkan di sisi kanan, Persib Bandung masih mempercayakannya kepada Frets Butuan.
Namun sayang, Ezra Walian dan Febri Hariyadi gagal unjuk kualitas pada laga tersebut.
Ezra Walian nampak kelimpungan di lini depan karena sejatinya ia sudah temukan penampilan terbaiknya di sisi sayap.
Beberapa kali Ezra Walian justru bermain melebar dan acap kali meninggalkan pos utamanya sebagai target man menggantikan David da Silva.
Sementara itu, Febri Hariyadi kembali belum menemukan performa terbaiknya dan acap kali menyi-nyiakan peluang yang dimiliki.
Meski begitu, kebutuhan di sisi sayap nampaknya tak terlalu mendesak bagi Persib Bandung.
Pasalnya disana masih ada sederet nama muda seperti Arsan Makarin yang juga sukses unjuk kualitasnya pada laga tersebut.
Sorotan justru ada di sektor penyerang tengah Persib Bandung.
Absennya David da Silva membuat umpan dari sisi sayap kiri maupun kanan tak berujung apapun di dalam kotak penalti.
Selain Ezra Walian, Robert Alberts pun mencoba memainkan pemain muda Ridwan Ansori yang notabene merupakan pemain sayap murni.
Baik Ezra dan Ridwan yang sama-sama bukan bertipikal goalgetter akhirnya tak mampu berbuat banyak bagi lini depan Pangeran Biru.
(TribunWow.com)