TRIBUNWOW.COM - Rumor keterkaitan antara mantan penjaga gawang PSIS Semarang, Jandia Eka Putra merapat ke PSS Sleman akhirnya terealisasi.

Dilansir oleh TribunWow.com, Jandia Eka Putera resmi gabung PSS Sleman dan telah dikenalkan Super Elja pada hari ini, Jumat (10/6/2022).

"PLAYER ANNOUNCEMENT (Pengunguman pemain baru,-red)."

"We’re thrilled to announce the addition of new goalkeeper to our Super Elja squad! Welcome, @jandiaekaputra  (kami dengan bahagia memperkenalkan kiper baru Super Elja, selamat datang Jandia Eka putra).

Baca juga: BREAKING NEWS: PSS Sleman Resmi Datangkan Mantan Kiper PSIS Semarang, Slemania dan BCS Kegirangan

Baca juga: PSS Sleman Langsung Jor-joran: 2 Gerbong PSIS Semarang dan Gelandang PSM Makassar akan Merapat

"#PSS #UnityForOurGlory," Tulis ofisial PSS Sleman melalui Instagram resmi klub @pssleman.

Dengan kedatangan Jandia Eka Putera di PSS Sleman, klub kebanggaan Slemania dan Brigata Curva Sud (BCS) tersebut kini memiliki lima penjaga gawang. 

Jumlah tersebut terbilang banyak untuk setiap klub yang akan berlaga di perhelatan Liga 1. 

Mengingat, setiap klub biasanya memiliki empat kiper setiap berlaga di Liga 1. 

Selain itu, akan ada satu penjaga gawang yang berpotensi menjadi tumbal setelah mantan pemain Semen Padang tersebut gabung.

Terlebih, PSS Sleman sebelumnya mendatangkan dua kiper lain di bursa transfer musim ini, yakni Muhammad Ridwan dan Try Hamdani. 

Ada dua kiper PSS Sleman yang berpotensi menjadi tumbal setelah Jandia gabung, yakni Ega Rizky atau Dimas Fani Firmansayah.

Diketahui, Ega Rizky tak banyak mencatatkan menit bermain di perhelatan Liga 1 2021 akibat dibekap cedera panjang.

Ega Rizky tercatat hanya mampu bermain dalam enam pertandingan dengan membukukan 1 kali cleansheet dan 9 kali kebobolan bersama PSS Sleman.

Sementara untuk Dimas Fani Firmansyah, pemain bernomor punggung satu tersebut tak mencatatkan satu menit bermain pun di perhelatan Liga 1 musim lalu. 

Bila berkaca dari menit bermain yang dicatatkan dua pemain tersebut, maka Dimas Fani lah yang berpotensi besar akan menjadi tumbal.