Namun sayang, Neguete gagal bersinar dan akhirnya terdepak dari skuad Persija Jakarta di pertengahan musim.
Melanjutkan tradisi bek asal Brasil, seusai Neguete, Persija Jakarta lantas mendatangkan bek asal negeri samba lainnya, Xandao.
Baca juga: PSM Makassar Resmi Gaet Yuran Fernandes, Eks PSIS Semarang Wallace Costa Merapat ke Persija Jakarta?
Bek berbanderol 11 miliar tersebut sempat digadang-gadang bakal perbaiki performa Persija Jakarta.
Akan tetapi, banderol mahalnya tak mampu menjamin permainan apiknya bersama skuad Macan Kemayoran.
Alhasil, ia juga tak diperpanjang oleh Persija Jakarta dan hanya bertahan selama setengah musim saja.
Di musim berikutnya, Persija Jakarta sukses menggaet bek asing asal Brasil yang terhitung masih berusia sangat muda, Yann Motta.
Bek berusia 22 tahun itu direkrut Persija Jakarta dari klub asal Singapura, Tanjong Pagar United.
Sempat dicemooh di awal kedatangannya, Yann Motta perlahan tapi apsti berhasil unjuk kualitas.
Puncaknya, pemain berusia 22 tahun itu mampu mengantarkan Persija Jakarta menjuarai Piala Menpora 2021.
Setelah sukses memberikan gelar juara, Yann Motta justru acap kali mengalami penurunan performa.
Imbasnya, karier Yann Motta bersama Persija Jakarta juga hanya berusia setengah musim dan harus terdepak pada pertengahan musim Liga 1 2021.
Dengan adanya fakta dan tradisi bek asal Brasil yang selalu sukses rengkuh prestasi di Persija Jakarta, membuat rumor Wallace Costa ke skuad Macan Kemayoran juga patut untuk dipertimbangkan.
Mengingat pemain berusia 35 tahun tersebut juga berasal dari Brasil dan terhitung berpengalaman dalam gelaran Liga 1.
Berikut keuntungan Persija Jakarta jika mendatangkan sosok Wallace Costa di bursa transfer awal musim Liga 1 2022:
1. Berpengalaman Berkarier di Indonesia