TRIBUNWOW.COM - Persija Jakarta masih memiliki beberapa pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan oleh pelatih anyar mereka, Thomas Doll.
Pasalnya, beberapa slot posisi masih kosong selepas Persija Jakarta ditinggalkan beberapa pemainnya musim lalu.
Salah satu posisi yang krusial yang tentunya masih menjadi sorotan adalah posisi penjaga gawang.
Hal itu tak terlepas dari dilepasnya dua penjaga gawang Persija Jakarta musim lalu, Adixi Lenzivio dan Yoewanto Beny.
Di sisi lain, slot penjaga gawang Persija Jakarta saat ini hanya menyisakan tiga pemain saja.
Bahkan satu di antaranya berpotensi kerap absen karena kerap mendapatkan panggilan Timnas Indonesia.
Ketiganya adalah Andritany, Risky Sudirman dan Cahya Supriadi.
Mengantisipasi dipanggilnya Cahya Supriadi oleh Timnas, dan beberapa potensi absen lainnya, setidaknya Persija Jakarta masih harus mencari satu kiper lagi untuk arungi gelaran Liga 1 2022.
Sempat mengarahkan bidikannya kepada kiper senior Barito Putera, Aditya Harlan, namun sang penjaga gawang belum lama ini telah meneken kontrak anyar di skuad Laskar Antasari.
Baca juga: Pencarian Sosok Predator Pengganti Simic dan Fortes: Persija Kantongi 1 Nama, Arema FC Ada 3 Pilihan
Baca juga: Sosok Jefesson Vieira Bomber yang Santer ke Persija, Jakmania Penasaran? Ini Karier dan Statistiknya
Tak ingin menyianyiakan bursa transfer kali ini, Persija Jakarta kini santer dikabarkan tengah dekati eks kiper senior PSM Makassar, Rivki Mokodompit.
Lantas, bagaimana peluang Persija Jakarta untuk menggaet Rivki Mokodompit untuk gelaran Liga 1 2022?
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, peluang Persija Jakarta untuk mendatangkan Rivki Mokodompit terbuka lebar.
Pasalnya, kiper berpostur 1,88 m itu saat ini posisinya terancam dengan kedatangan eks kiper Persib Bandung, Muhammad Natshir.
Meski di Persija Jakarta ia juga bakal memulai kiprahnya sebagai kiper pelapis Andritany, namun untuk menambah rekam jejaknya, bergabung dengan Macan Kemayoran menjadi opsi yang bisa dipertimbangkan.
Terlebih sebelumnya ia juga tercatat pernah berkiprah dengan klub asal ibu kota lainnya, Persitara Jakarta Utara di tahun 2009 hingga 2011.