Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Ahli Curiga Rusia Telah Memulai Perang Baru di Moldova

Analis menduga Rusia telah menggunakan sebuah taktik tertentu untuk memulai perang di negara Moldova.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
YouTube AFP News Agency
Presiden Rusia Vladimir Putin saat berbincang dengan Menhan Rusia Sergei Shoigu terkait instruksi di Mariupol, pada Kamis (21/4/2022). 

TRIBUNWOW.COM - Di tengah konflik melawan Ukraina, Rusia disebut tengah berupaya memulai invasi baru di negara Moldova.

Negara ini diketahui berada dekat dengan Ukraina dan Romania.

Pada Senin (25/4/2022) terdjadi sebuah ledakan granat di daerah Moldova yang berisi kelompok separatis.

Baca juga: Soroti Perubahan Sikap Putin, Eks Presiden Ukraina Yakin Rusia akan Kalah

Baca juga: Live Streaming Palsu hingga Manfaatkan Video Lama, Ini Konten Hoaks Rusia Vs Ukraina di TikTok

Dikutip TribunWow.com dari Thesun.co.uk, kejadian ini terjadi di Tiraspol, Transnistria.

Analis mencurigai ledakan di daerah pro Rusia itu adalah taktik yang sengaja dilakukan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin agar nantinya Rusia bisa punya alasan menginvasi Moldova dengan alasan membantu rakyat Transnistria yang tertindas.

Sekira seribu pasukan militer Rusia diketahui telah berada di Transnistria yang terletak di perbatasan selatan Ukraina.

Seusai ledakan terjadi, petugas pemadam kebakaran dan ambulans ramai-ramai berdatangan ke tempat kejadian perkara (TKP).

Dikabarkan tidak ada korban yang mengalami luka serius dalam insiden ini.

Beredar juga sejumlah foto menampilkan beberapa bangunan dalam kondisi rusak-rusak.

Sebelumnya Moldova resmi mendaftarkan diri sebagai anggota Uni Eropa (EU).

Setelah sebelumnya sekutu Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Belarusia Alexander Lukashenko terlihat menyiarkan rencana invasi ke negara tersebut.

Beredar kabar bahwa hal ini merupakan implementasi obsesi Putin untuk kembali mengibarkan bendera Uni Soviet.

Dilansir Aljazeera, Kamis (3/3/2022), pengajuan Moldova untuk menjadi anggota EU didaftarkan setelah sepekan invasi Rusia ke Ukraina.

Presiden Moldova, Maia Sandu, mengumumkan peresmian tersebut dan menjelaskan alasan di balik keputusannya.

"Kami ingin hidup dalam perdamaian kesejahteraan, dan menjadi bagian dari dunia yang merdeka," kata Maia Sandu.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaRusiaUkrainaVladimir PutinVolodymyr ZelenskyMoldova
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved