Puasa Ramadhan 2022

Siapa Saja yang Berhak Menerima Zakat Fitrah saat Bulan Ramadhan? Ini Penjelasan Ustaz

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi zakat fitrah. Menurut Ketua Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Jawa Tengah Wahid Ahmadi, ada empat kaum yang berhak menerima zakat fitrah. Siapa saja?

Wahid mencontohkan apabila ada seorang bayi muslim yang lahir di hari terakhir bulan suci Ramadhan, maka keesokannya dia harus langsung dibayarkan zakatnya.

"Sebelum salat Idul Fitri, lahir itu sudah harus bayar zakat," ujar Wahid.

"Hukumnya wajib, wajib diberikan itu masuk dalam rukun Islam," tegasnya.

Sementara itu, dikutip dari baznas.go.id, zakat fitrah adalah bentuk mensucikan diri seusai ibadah di bulan Ramadhan.

Selain itu, zakat fitrah juga dapat dimaknai sebagai bentuk kepedulian terhadap orang yang kurang mampu.

Ketentuan zakat fitrah:

1. Wajib untuk seluruh umat Islam

2. Hidup pada saat bulan Ramadhan

3. Memiliki kelebihan rezeki atau kebutuhan pokok untuk malam dan Hari Raya Idul Fitri

4. Zakat fitrah dianjurkan beras atau makanan pokok seberat 2,5 kilogram atau 3,5 liter per jiwa

Kewajiban terkait zakat fitrah tertuang dalam hadist Ibnu Umar ra sebagai berikut:

"Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah satu sha’ kurma atau satu sha’ gandum atas umat muslim; baik hamba sahaya maupun merdeka, laki-laki maupun perempuan, kecil maupun besar. Beliau saw memerintahkannya dilaksanakan sebelum orang-orang keluar untuk shalat.” (HR Bukhari Muslim).

Namun berdasarkan pendapat ulama Shaikh Yusuf Qardawi, zakat fitrah bisa diberikan dalam bentuk uang tunai setara dengan 1 sha' gandum, kurma atau beras.

Kemudian, berdasarkan SK Ketua BAZNAS No. 27 Tahun 2020 tentang Nilai Zakat Fitrah dan Fidyah untuk wilayah Jabodetabek, ditetapkan bahwa nilai zakat fitrah setara dengan uang sebesar Rp 40 ribu per jiwa.

Zakat Mal

Halaman
1234