Konflik Rusia Vs Ukraina

Pesawat Nuklir AS Terbang di Langit Rusia, Beri Peringatan Putin yang sempat Ancam Swedia

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret pesawat tempur Boeing-52H Stratofortress milik AS yang dapat melontarkan bom nuklir. Terbaru, AS terbangkan pesawat Boeing-52H Stratofortress di perbatasan Rusia, Kamis (31/3/2022).

Sumber mengatakan kepada TV4 langkah itu diyakini sebagai upaya yang disengaja untuk mengintimidasi Swedia.

"Pelanggaran Rusia terhadap wilayah udara Swedia tentu saja sama sekali tidak dapat diterima," kata Menteri Pertahanan Swedia Peter Hultqvist.

"Ini akan mengarah pada tanggapan diplomatik yang tegas dari Swedia. Kedaulatan dan wilayah Swedia harus selalu dihormati."

Militer mengatakan mereka menanggapi insiden itu dengan sangat serius" dan mencap serangan itu sebagai "tidak profesional dan tidak bertanggung jawab".

Senada dengan koleganya, Kepala Angkatan Udara Carl-Johan Edström turut mengecam tindakan Rusia.

"Ini adalah tindakan tidak profesional dan tidak bertanggung jawab dari pihak Rusia," kata Edström.

Sebagai informasi, pekanggaran wilayah udara oleh pasukan Rusia itu terjadi tepat setelah Swedia berjanji untuk mengirim bantuan militer, termasuk 5.000 senjata anti-tank ke Ukraina.

Ini adalah pertama kalinya Swedia mengirim senjata ke negara mana pun yang sedang berperang sejak tahun 1939.

Baca juga: Percakapan Komandan Rusia Bocor, Terungkap Adanya Perpecahan di Badan Militer Putin

Baca juga: Tentara Rusia Disebut Kalah dan Lelah, Inggris Sebut Putin bagaikan Orang di Dalam Kurungan

Kecanggihan Rudal Hipersonik Rusia

Tak kalah dari senjata militer AS, Rusia disebut-sebut telah mengeluarkan senjata hipersonik untuk meluluhlantakkan sejumlah sasaran di Ukraina.

Rudal tersebut rupanya memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan rudal balistik lain.

Pasalnya, rudal yang dibuat dengan bahan khusus tersebut bisa melampaui kecepatan suara hingga lima kali lipat.

Dikutip TribunWow.com dari Aljazeera, Selasa (22/3/2022), kata hipersonik berarti segala sesuatu yang bergerak dengan kecepatan lima kali kecepatan suara.

Yakni sekira 6.174 kilometer per jam (3.836 mph) atau lebih.

Kebanyakan rudal balistik sudah bergerak secepat ini, hal itu penting karena memberi lebih sedikit peringatan pada lawan dan lebih sedikit waktu untuk bereaksi.

Halaman
123