Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Kondisi Terkini Mariupol, Mayat-mayat Manusia Dimakan Anjing hingga Warga Minum Air Radiator

Di tengah kepungan pasukan militer Rusia, sejumlah bocah di Mariupol telah tewas dehidrasi.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Capture Video Sky News
Tumpukan jenazah korban serangan Rusia di Mariupol, Ukraina dibungkus kantong plastik dan dimakamkan dalam satu lubang besar, Kamis (10/3/2022). 

TRIBUNWOW.COM - Nasib mengenaskan dialami oleh para penduduk yang mendiami Kota Mariupol, Ukraina.

Tempat mereka tinggal saat ini telah beberapa minggu berada di bawah kepungan pasukan militer Rusia.

Kebutuhan dasar hidup di Mariupol semakin hari semakin menipis bahkan tidak dapat diperoleh.

Rumah bersalin di Mariupol, Ukraina diserang oleh pasukan militer Rusia, Rabu (9/3/2022).
Rumah bersalin di Mariupol, Ukraina diserang oleh pasukan militer Rusia, Rabu (9/3/2022). (BBC.com)

Baca juga: 4 Alasan Rusia Terobsesi Kuasai Mariupol, Disebut akan Jadi Pukulan Berat bagi Ukraina

Baca juga: Bocah 5 Tahun Teriak Tak Ingin Mati seusai Gedung Teater di Ukraina Dibom Pasukan Rusia

Dikutip TribunWow.com dari Thesun.co.uk, beberapa waktu yang lalu sempat viral sebuah foto menampilkan warga Mariupol beramai-ramai mengubur jasad manusia di sebuah pemakaman massal.

Jasad para warga dibungkus menggunakan kantong plastik hitam lalu dikubur bersama dengan jenazah lainnya.

Seorang warga Mariupol mengatakan, karena langkanya makanan, warga terpaksa memakan daging anjing liar untuk bertahan hidup.

Warga lain bernama Victoria menyampaikan, ada tiga anak-anak di Mariupol tewas karena dehidrasi.

"Ini abad ke-21, dan anak-anak tewas karena dehidrasi di kota saya, mereka saat ini kelaparan," ungkap Victoria.

Victoria bercerita, dirinya, temannya dan keluarganya saat ini sudah tidak lagi memiliki rumah.

"Warga bersembunyi di basemen tetapi itu tidak menyelamatkan mereka. Mereka (pasukan Rusia) menyerang begitu keras bahkan menghancurkan basemen," jelasnya.

"Mereka (warga Mariupol) tidak memiliki air, beberapa hari lalu kami berkumpul mengumpulkan salju untuk air."

Eks jurnalis ITN, Bill Neely menyampaikan, warga yang kehausan nekat meminum air radiator hingga memakan daging anjing.

Neely menyampaikan aliran air sungai di Mariupol juga tercemar akibat jasad yang membusuk.

Sementara itu anjing-anjing liar memakan jasad manusia yang dibiarkan di jalan.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan saat ini ada kira-kira 100 ribu warga Mariupol yang terjebak di sana tak bisa keluar.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaRusiaUkrainaVladimir PutinVolodymyr ZelenskyMariupol
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved