Sedangkan mobil yang mereka tumpangi ditinggalkan begitu saja.
"Mereka orang tiga dan bawa pedang semua, mereka kabur," cetus Wasna dengan suara kesal.
Warga yang sudah terlanjur emosi lantas melampiaskan kekesalannya pada mobil yang sudah ditinggalkan oleh pelaku penabrakan.
Mobil itu dihancurkan dan selanjutnya diceburkan ke dalam sungai.
3. Proses Evakuasi Selama 3 Jam
Mobil yang diamuk massa lalu diceburkan di sungai setelah aksi tabrak lari di kawasan 13 Ilir Kota Palembang akhirnya dievakuasi, Minggu (13/3/2022).
Diketahui mobil tersebut berjenis Daihatsu Xenia warna Silver dengan nomor polisi BG 1162 RR.
Dari pantauan Tribunsumsel.com, proses evakuasi ini memakan waktu sekira tiga jam oleh aparat kepolisian, petugas Dinas Perhubungan (Dishub) dibantu warga.
Dimulai dari pukul 16.00 WIB, mobil baru benar-benar bisa diangkat sekira pukul 19.00 WIB dengan ditarik mobil derek dari Dishub.
Baca juga: Cerita di Balik Viral Cinta Beda Usia 18 Tahun, Istri Baru Lahir dan sang Suami Masuk Kuliah
Petugas sempat mengalami kendala saat mengevakuasi mobil ini.
Diantaranya hujan yang mengguyur kota Palembang selama lebih dari dua jam membuat debit air di sungai jadi deras dari biasanya.
Lantaran hal tersebut, mobil juga bergeser sekira 25 meter dari titik awal diceburkan karena terbawa arus sungai saat hujan.
Selain itu kerumunan warga yang memadati lokasi juga membuat petugas harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk mencegah terjadinya kerumunan.
Salah seorang petugas kepolisian yang ditemui di lokasi mengungkapkan, bangkai mobil tersebut selanjutnya akan dibawa ke Polrestabes Palembang.
"Perintahnya dibawa ke Polrestabes," singkatnya.