Konflik Rusia Vs Ukraina

Bantu Ukraina, Elon Musk Luncurkan Teknologi Satelit, Tanggapi Permintaan Tolong atas Serangan Rusia

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Elon Musk memberikan bantuan pada Ukraina yang tengah bertahan menghadapi Rusia, Minggu (27/2/2022).

Presiden Rusia Vladimir Putin mengklaim penyerangan ke Ukraina sebagai tindakan yang terpaksa dilakukan.

Pernyataan ini dibuat menanggapi meningkatnya kekhawatiran setelah perang tersebut menuai dampak buruk pada perekonomian Rusia.

Ia menggelar pertemuan dan menjelaskan pada kelompok oligarki yang memegang peranan penting dalam perekonomian di Rusia.

Dilansir kanal YouTube Daily Mail, Jumat (25/2/2022), invasi Rusia atas Ukraina menimbulkan protes keras dari segala penjuru dunia.

Bahkan, masyarakat Rusia sendiri merasa malu dan menyampaikan kemarahan atas keputusan presidennya.

Sejak serangan pertama dilancarkan di Ukraina, pasar investasi saham di Rusia menerima dampak yang signifikan.

Penjualan saham menurun drastis hingga 44 % dan menyebabkan kerugian hingga ratusan triliun.

Menanggapi kondisi tersebut, Putin dalam pidatonya, bersikeras bahwa invasi tersebut adalah hal yang memang harus dilakukan.

"Semua yang terjadi merupakan tindakan putus asa. Mereka tidak memberikan pilihan lain pada kita," ujar Putin.

"Mereka mencipakan risiko keamanan yang tak bisa kita respons dengan cara lain."

"Saya ingin menekankan bahwa tindakan tersebut dilakukan lantaran keputusasaan."

Menurut Putin, Rusia masih menjadi bagian dari sistem perekonomian global, yang tak akan dengan sengaja menghancurkan sistem itu sendiri.

Namun ia menilai anjloknya harga saham yang berakibat buruk pada perekonomian Rusia, merupakan bentuk ancaman yang berdasarkan kepentingan politik tertentu.

"Rusia masih menjadi bagian dari ekonomi global, dan sementara masih dalam bagian ekonimi global, kita tak akan menghancurkan sistem di mana kita masih berpartisipasi," tutur Putin.

"Saya kira rekanan kita harus mengerti itu dan berhenti mendorong kita keluar dari sistem."

Halaman
123