Terkini Daerah

Mayatnya Dibungkus Plastik, Wanita di Cibinong Dibunuh Pacar Gara-gara Ditelepon Banyak Pria

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi bekuk pelaku pembunuh perempuan yang mayatnya ditemukan terbungkus kardus dan plastik di Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Ditelepon Banyak Pria

Warga menunjukan TKP penemuan mayat di Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (9/2/2022).

Berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian, pelaku yang merupakan buruh harian lepas membunuh korban dengan cara dibekap menggunakan bantal.

Korban yang bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) dibunuh pelaku seusai pelaku merasa cemburu.

Pelaku diketahui menghabisi korban seusai mendapati korban ditelepon oleh banyak pria.

"Yang menjadikan motif si pelaku melakukan perbuatannya karena pelaku merasa cemburu melihat korban yang banyak dihubungi oleh teman korban yang sebagian besar laki-laki," ungkap AKBP Iman.

Pihak kepolisian menyebut apa yang dilakukan pelaku termasuk pembunuhan berencana.

Kini AS dijerat dengan pasal 338 dan 340 KUHP dengan ancaman pidana penjara 15 tahun atau seumur hidup.

Leher Korban Terikat Kain

Dikutip dari Kompas.com, Kanit Reskrim Polsek Cibinong, AKP Yunli Pangestu mengatakan, mayat perempuan tersebut ditemukan pertama kali oleh warga setempat yang sedang melintas di jalan umum.

Saat itu, warga yang sedang melintas mencium bau menyengat sehingga memaksanya untuk mengecek sumber bau.

Saat dicek, ditemukan mayat tersebut bersama tumpukan pakaian.

Warga tersebut langsung melaporkan temuan itu ke pihak kepolisian.

"Iya, mayat perempuan. Yang menemukan itu warga yang sedang melintas di jalan umum. Karena ada bau, jadi dicek sama dia ternyata mayat," kata Yunli, Rabu (9/2/2022) seperti dikutip dari Kompas.com.

Saat ditemukan, lanjut Yunli, kondisi mayat tertumpuk bersama pakaian dilapisi plastik hitam di dalam kardus tersebut.

Yunli belum bisa memastikan berapa lama mayat tersebut berada di lokasi.

Ia juga belum bisa mengungkapkan ciri-ciri dan usia lantaran banyaknya warga datang menyaksikan penemuan itu.

"Isinya baju-baju saja, jadi kelihatan gede karena ditumpuk sama baju, sebenarnya mayatnya cuman satu," ujarnya.

Sejauh ini, pihaknya langsung membawa mayat perempuan tersebut ke Rumah Sakit Kramatjati guna penyelidikan lebih lanjut.

"Usia belum jelas karena saya angkut dulu ke Kramatjati, jadi masih lidik," jelas dia.

Selain itu, kondisi leher korban terikat kain.

"Warnanya (kulit korban) kehitam-hitaman, ada kemerah-merahan. Lehernya terikat kain, ada iketan kelihatan karena membungkuk ke sana (ke tanah), diiket membungkuk. Dari sini (jalan) kelihatan punggungnya," ujar warga setempat, Ismail.

Diketahui, bungkusan mayat tersebut keberadaannya sudah ditemukan beberapa jam sebelum geger namun awalnya dikira bungkusan sampah.

Warga baru menyadari isinya adalah mayat setelah bungkusan itu dibuka pada pukul 13.30 WIB.

"Kayaknya perempuan, rambutnya panjang, pakai tanktop item," kata Ismail.

Mayat Sudah Tiga Hari di Lokasi

Kepolisian memperkirakan bahwa korban sudah meninggal dunia selama beberapa hari.

"Kalau dari wanginya diperkirakan (sudah meninggal) dua atau tiga harian," kata Kanit Reskrim Polsek Cibinong AKP Yunli Pangestu saat dkonfirmasi wartawan, Rabu (9/2/2022).

Dia menuturkan bahwa korban langsung dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati untuk diautopsi.

Sementara ini, dia belum bisa memastikan ada atau tidaknya luka di tubuh korban yang diduga berjenis kelamin perempuan tersebut.

"Dibawa ke (RS) Kramat Jati," kata AKP Yunli Pangestu. (TribunWow.com/Anung/Tami)

Baca berita lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Awalnya Dikira Tumpukan Sampah, Warga Temukan Mayat di Dalam Plastik Hitam, Lehernya Jadi Sorotan, Perempuan Terbungkus Plastik di Cibinong Ternyata Dibunuh Pacar, Dipicu Rasa Cemburu dan di Kompas.com dengan judul "Penemuan Mayat Perempuan Terbungkus Plastik di Cibinong Bogor, Ini Kata Polisi"

Halaman