Terkini Daerah

Bupati Langkat Punya Tempat Mirip Penjara di Rumahnya, Polisi Temukan 4 Pekerja Sawit Dikurung

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin Angin (berjalan di depan) dengan dikawal petugas tiba untuk menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (19/1/2022) malam. Terbit Rencana Perangin Angin diduga memiliki penjara pribadi di rumahnya. (Tribun Mesan/Irwan Rismawan)

Dugaan Perbudakan Modern

Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin Angin dengan dikawal petugas tiba untuk menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (19/1/2022) malam. Terbit Rencana Perangin Angin diduga memiliki penjara pribadi di rumahnya. (Tribun Mesan/Irwan Rismawan)

Awalnya, KPK melakukan OTT ke Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangiangin. 

Dia, ditangkap karena dugaan kasus suap fee proyek infrastruktur di Kabupaten Langkat.

Terbit dan kakanya, kini sudah ditahan oleh KPK atas dugaan kasus korupsi senilai hampir Rp 1 miliar itu. 

Di sisi lain, petugas polisi bersama KPK justru menemukan empat orang sedang terkurung di belakang rumah Bupati Langkat itu. 

Badriyah, aktivis dari Migrant Care menyebut bahwa ada dugaan perbudakan modern yang dilakukan oleh Bupati Langkat itu. 

"Yang kami terima itu ada 20 laporan mas," kata Badriyah, dari Migrant Care, Minggu (23/1/2022) malam.

Pasalnya, tak jelas mengapa sejumlah orang itu ditahan di sana bahkan hingga dikabarkan luka-luka. 

Pihaknya, juga akan melaporkan kasus ini kepada Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) pada hari ini. 

Badriyah, juga meminta dukungan masyarakat agar terus memantau kasus ini agar fakta sebenarnya bisa terungkap. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Lainnya

Artikel ini diolah dari Tribun Medan yang berjudul KAPOLDA Sumut Akui Temukan Empat Orang Dikerangkeng di Rumah Bupati Langkat saat OTT dan Bupati Langkat yang Kena OTT KPK Diduga Lakukan Perbudakan Modern, Ada Penjara dalam Rumah

Halaman