Sementara itu, para ahli di Afrika Selatan menemukan varian baru Covid-19 ini selama akhir pekan Natal, membunyikan alarm adanya varian baru Virus Corona yang muncul, tapi tidak jelas varian ini pertama kali berasal.
Baca juga: Gejala Omicron Berdasarkan Tingkat Keparahannya, Mulai dari Gejala yang Paling Umum hingga Serius
Beberapa ilmuwan di Afrika Selatan mempunyai hipotesis yang sangat masuk akal, yaitu varian Omicron berasal dari pasien dengan gangguan kekebalan, yang terinfeksi Covid-19.
“Biasanya sistem kekebalan akan mengeluarkan virus dengan cukup cepat, jika berfungsi penuh,” ujar seorang profesor yang memimpin Desmond Tutu HIV Foundation di Cape Town, Afrika Selatan Linda-Gayle Bekker.
Seseorang yang kekebalannya ditekan, lanjut dia, terlihat virus bertahan di dalam tubuh dan bereplikasi.
Saat bereplikasi akan mengalami mutasi yang potensial, memungkinkan virus berada di dalam tubuh manusia selama berbulan-bulan dan bermutasi seiring berjalannya waktu. (*)
Baca berita Omicron lainnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ilmuwan Menduga Omicron Berasal dari Tikus, Studi Jelaskan"